Javasatu, Malang- Ketua DPC Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (Abpednas) Kabupaten Malang Sibaweh menganggap peran dan kinerja Badan Permusyawaratan Desa (BPD) belum maksimal, dirinya akan mengumpulkan seluruh BPD Kabupaten Malang untuk diberikan pembekalan.
Menurut Sibaweh, acara tersebut akan dihadiri 3.402 seluruh anggota BPD Kabupaten Malang (tiap desa, 9 orang) dan menghadirkan orang nomor satu di Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa.
“Ibu Gubernur sudah dipastikan datang nanti. Beliau pasti akan memberikan arahan. Itu nanti hari Minggu di Boon Pring Andeman Turen,” kata Sibaweh, Jumat (28/2/2020).
Lanjut Baweh, panggilan akrab Sibaweh. Ada hal yang perlu ditambahkan dalam pembekalan nanti, seperti seorang BPD yang hanya menuruti kemauan Kades saja dan tidak memberikan perimbangan kebijakan.
“BPD ini kan seharusnya saling bersinergi dengan kepala desa. Ada sebagian yang hanya ‘sendiko dawuh’ (menuruti perintah,red) ke kades. Itukan sebenarnya tidak dibenarkan, seharusnya kan BPD itu ikut membantu membangun desa. Saya akui selama ini kinerjanya memang belum maksimal,” tuturnya.
Pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPD Abpednas Jawa Timur itu mengharapkan, dengan adanya pembekalan tersebut kinerja BPD bisa lebih maksimal dan berkontribusi dalam pembangunan desa.
“Dengan adanya ini, harapannya nanti BPD bisa lebih maksimal. Termasuk terkait kesejahteraan. Juga agar masyarakat tahu, bahwa BPD ini mendukung kinerja pemerintah desa. Karena selama ini, hampir semua tidak tahu tentang tupoksinya. Makanya perlu sosialisasi itu untuk meningkatkan kinerja,” pungkas Baweh. (Agb/Arf)