Javasatu,Gresik- Sempat banyak yang menganggap menjadi korban penculikan, Nabhani Yusuf (27), warga Desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik akhirnya buka suara tentang fakta sebenarnya.
Ia mengaku hanya mengalami masalah di dalam pekerjaannya, hingga akhirnya memutuskan untuk pergi menghilang.
“Saya sehat semua gak ada sakit, masalah gak bisa nyelesain tugas kerja,” akui Yusuf.
Tidak hanya itu, banyak pihak yang tidak mendapat kabar keberadaannya, karena Yusuf juga menutup jalur komunikasinya.
“Telepon saya matikan. Saya panik langsung meninggalkan sepeda motor,” ucap dia.
Polisi Jelaskan Kabar Hilangnya Pemuda di Bekas Galian Semen
Kapolsek Manyar, Iptu Bima Sakti Pria Laksana menegaskan bahwa Nabhani Yusuf tidak mengalami penculikan.
Apalagi sempat ada kabar di media sosial mengenai penculikan pemuda yang hilang di bekas galian semen. Semuanya tidaklah benar.
“Untuk para netizen media sosial tolong untuk bijak, jangan sampai ada pemberitaan yang belum jelas. Membuat keracunan masyarakat lainnya.” ujar Iptu Bima Sakti Pria Laksana.
Kronologi Menghilangnya Nabhani Yusuf
Yusuf sengaja meninggalkan sepeda motornya lengkap dengan helm dan kontak. Lalu berjalan melalui jalur tembusan ke Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo, tepat di depan Universitas Muhammadiyah Gresik.
Selanjutnya, ia naik angkutan umum menuju terminal Osowilangun, Surabaya. Di terminal, ia melanjutkan perjalanan ke Malang menggunakan bus. Dari Malang itulah Yusuf langsung menuju Banyuwangi.
“Dari Malang, istirahat, lalu naik bis lagi ke Banyuwangi. Korban mencari rekan kerjanya dulu, sampai di Banyuwangi korban tak menemukan, lalu hubungi keluarga kembali,” ujar Kapolsek Manyar didampingi Kanit Reskrim Ipda Ekwan Hudin
Berdasar keterangan polisi, Yusuf adalah pemegang uang kelompok Gapoktan. Ia sempat keliru saat mengerjakan laporan sehingga situasi tersebut menjadi tekanan baginya.
“Korban yang dipercaya sebagai pemegang uang kelompok Gapoktan, karena ada laporan yang salah, korban mengalami tekanan dari apa yang dikerjakannya. Uang masih utuh dan ada,” jelas Bima.
Berita lain di jaringan kami:
-
Genap Setahun Pandemi, PADes di Kabupaten Malang Turun 50 Persen – ImperiumDaily.com
-
Polres Malang Sertijab 7 Kapolsek Baru – ImperiumDaily.com
-
Darmizal: 1.200 Orang di KLB Demokrat Siap Dukung Moeldoko Gantikan AHY – ImperiumDaily.com
-
PPKM Mikro di Jatim Diperpanjang dan Diperluas ke 3 Provinsi – NoktahMerah.com
-
Tolak Tambang Fosfat, GMNI Datangi Gedung DPRD Sumenep – NoktahMerah.com
Kedepannya, Yusuf ingin memperbaiki mengenai cara mengatasi masalah yang sedang ia alami. Ia juga mendapat banyak edukasi dari kepolisian.
“Menyesal, insyaallah saya perbaiki pak,” ujar Yusuf. (Bas/Krs)
Comments 4