Javasatu,Gresik- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Gresik menerima penghargaan dari Bawaslu RI sebagai pengguna Sistem Pengawasan Pemilihan Umum (Siwaslu) terbaik dalam tahap pengawasan pemungutan dan penghitungan suara Pilkada serentak 2020.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Mochammad Afifuddin S.Th.I, M.Si, selaku Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu RI di sela kegiatan evaluasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 Nasional di Malang Jawa Timur, pada Senin 21 Desember 2020.
Kepada Javasatu.com group dari Nusadaily.com, Ketua Bawaslu Gresik, Moch Imron Rosyadi, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran pengawas mulai Pengawas TPS, Pengawas Desa, hingga Pengawas Kecamatan atas kerja kerasnya dalam mengawasi pelaksanaan Pilkada Gresik 2020.
“Semoga penghargaan ini bisa membayar kerja keras mereka. Karena tanpa PTPS, pengawas desa dan kecamatan, bawaslu Gresik tidak akan bisa mendapat penghargaan seperti ini” ungkap Imron.
Sementara itu, Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga, Bawaslu Gresik, Muhammad Syafi’ Jamhari S.Th.I mengaku, salah satu yang menjadi penilaian Bawaslu RI adalah kecepatan dan akurasi dalam laporan Siwaslu.
“Alhamdulillah, data laporan Pengawas TPS Bawaslu Gresik bisa masuk sebanyak 2.017 dari 2.267 TPS pada pukul 20.00 WIB tanggal 9 Desember saat pelaksanaan pungutan suara. Besoknya tanggal 10 Desember data sudah masuk 100%. Artinya, Bawaslu Gresik sudah bisa melihat proses, bahkan hasil perolehan Pilkada Gresik 2020 secara menyeluruh dari jajaran pengawas esok setelah pelaksaan selesai” beber Syafi’.
Sebagai tambahan informasi, dalam proses pengawasan pemungutan dan penghitungan suara Pilkada Serentak 2020 di Gresik, Bawaslu Gresik menggunakan alat bantu teknologi informasi berupa Sistem Pengawasan Pemilihan Umum (Siwaslu). Siwaslu digunakan sebagai pedoman fokus pengawasan sekaligus alat bantu pelaporan dan rekapitulasi hasil pengawasan Pilkada Serentak 2020. (Bas/Arf)
Comments 1