Javasatu,Malang- HM. Sanusi yang saat ini mencalonkan diri sebagai bupati Malang akhirnya memaafkan Safril Marfadi alias Caping, tersangka pembuat meme HM Sanusi dan mantan Dandim 0818 Kabupaten Malang-Kota Batu, Letkol Inf. Ferry Muzawwad.
Dengan didampingi penasehat hukumnya, Sanusi datang ke Mapolres Malang untuk mencabut laporannya, terkait tindakan yang dilakukan Caping.
Sanusi beralasan, atas dasar kemanusiaan ia mau mencabut laporannya. Selain itu Caping sudah membuat surat permintaan maaf secara tertulis.
“Mas Caping sudah minta maaf, dan Mas Caping ini usianya sudah lanjut. Ibunya katanya juga sakit, sehingga perlu merawat keluarganya,” ujar Sanusi. Jum’at (2/10/2020).
Pada mulanya, Sanusi mengaku tersinggung atas gambar meme yang dibuat oleh Caping. Dimana saat itu, Sanusi yang masih aktif sebagai Bupati Malang sedang mengkampanyekan penggunaan masker di tengah pandemi Covid-19.
“Sebenarnya, saya tersinggung nya karena pada saat itu saya sedang melaksanakan tugas negara, untuk menghentikan Covid-19 dan diputarbalikkan. Dan itu ada upaya menggagalkan upaya penghentian Covid-19,” imbuh Sanusi.
Sanusi juga tidak alergi terhadap kritikan buat dirinya, namun harapannya sebuah kritik dengan tidak dengan memutarbalikkan fakta.
“Yang konstruktif sajalah. Kalau kita mau bangun Malang, jangan putar balikkan fakta. Kritik itu ndak papa, karena kritik dibangun untuk langkah yang lebih baik,” pungkasnya.
Sementara itu Koordinator Badan Pekerja ProDesa, Ahmad Khoesairi sangat mengapresiasi langkah Sanusi yang telah menerima permintaan maaf dari Caping.
“Itu salah satu bukti bahwa dia (Sanusi, red) itu orangnya baik. Ini sekaligus adalah bagian dari implementasi pengamalan Pancasila, karena hari ini juga masih dalam momentum Hari Kesaktian Pancasila,” Koesairi mengahiri. (Agb/Saf)