JAVASATU.COM-MALANG- Pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) Kabupaten Malang menargetkan kenaikan perolehan 12 kursi.
Sebab itu, Ketua DPD Nasdem Kabupaten Malang, Choirul Anam mengaku memiliki pekerjaan besar untuk mencapai target tersebut. Yakni berbuat banyak untuk bisa meyakinkan masyarakat bahwa Nasdem bisa membawa manfaat.
“Yang jelas ikhtiar kami, dari Nasdem bahwa target kita naik 12 kursi, kemudian ya kita akan tetap terus berjuang meyakinkan masyarakat bahwa Partai Nasdem dan Fraksi Partai Nasdem harus berjuang untuk kepentingan masyarakat,” jelas Anam, Selasa (23/8/2022) saat rapat konsolidasi.
Di tataran internal, pihaknya juga melakukan berbagai langkah persiapan. Yakni dengan melakukan konsolidasi bersama semua kader. Baik di tingkat DPD hingga tingkat DPP.
“Kewajiban bagi kader kita untuk menunjukan bahwa kita bisa berbuat untuk masyarakat. Dan Insha Allah (masyarakat) akan memilih partai Nasdem, karena sudah merasa ada manfaatnya,” imbuh Anam.
Apalagi, di tataran Dewan Pimpinan Pusat (DPP), pada Pileg 2024 mendatang Partai Nasdem menargetkan bisa mendarat di urutan tiga besar. Dan menurut Anam, hal tersebut juga ditargetkan bagi Partai Nasdem hingga tingkat daerah.
“Tataran DPP sudah jelas bahwa Nasdem di Pemilu 2024 mendatang kita masuk tiga besar, itu juga juga di kabuapten juga tiga besar,” jelas Anam.
Hal tersebut setidaknya menjadi fokus yang dapat dilakukan saat ini. Sebab, hasil Pileg tersebut nantinya juga akan menentukan langkah selanjutnya di ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
“Baru setelah pileg selesai, kita bicara tentang pilkada. Karena kalau kita siapkan pilkada kalau hasil pileg jeblok ya sama saja. Target utama kita sementara di pileg,” terang Anam.
Ia menjelaskan, bahwa dalam Pileg 2024 mendatang target minimal kursi yang didapat adalah 7 kursi. Yakni sesuai perolehan kursi yang dimilik NasDem saat ini. Namun, pihaknya tetap berupaya untuk mengoptimalkan daerah pemilihan (dapil) yang ada untuk menambah jumlah suara.
“Di dapil-dapil yang potensial, di kinerja politik dari fraksi dan semua struktur, ini kita harapkann bisa menambah suara kita. Semua sudah ada kantong (suara) partainya. Pada saatnya nanti akan dikeluarkan,” pungkas Anam. (Agb/Arf)