JAVASATU.COM-MALANG- Diketahui dalam tiga tahun terakhir ini, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang memilih perusahaan yang sama dalam mengerjakan pengadaan ribuan pipa beserta aksesoris sambungan rumah di wilayah Kabupaten Malang yang bernilai miliaran rupiah.
Dalam laman resmi perusahaan milik Pemkab Malang tersebut tercatat sejak tahun 2020 hingga 2022 proyek pengadaan ribuan pipa dan aksesoris sambungan rumah ‘selalu dimenangkan’ perusahaan yang beralamatkan di Surabaya itu yakni PT Barindo Anggun Industri.
Data terinci, pada pengumuman tanggal 12 Juni tahun 2020, tender pengadaan pipa beserta aksesoris sebanyak 2.550 Sambungan Rumah (SR) senilai Rp 1.909.231.665 dimenangkan oleh PT Barindo Anggun Industri.
Kemudian, pengumuman pemenang tender pada tanggal 29 Maret 2021 senilai Rp 2.947.329.000 pengadaan pipa beserta sambungan rumah sebanyak 3.150 SR juga dimenangkan oleh perusahaan yang sama.
Selanjutnya, di tahun 2022 ini Perumda Tirta Kanjuruhan melelang pengadaan pipa beserta sambungan rumah sebanyak 4.725 SR juga masih tetap dimenangkan perusahaan yang sama yakni PT Barindo Anggun Industri.
Di tahun ini, pemenang tender diumumkan tanggal 18 Mei 2022 senilai Rp 4.295.475.558 pada penawaran harga setelah negosiasi teknis dan harga/biaya, yang dimenangkan PT Barindo Anggun Industri, pada penawaran harga setelah koreksi aritmatik menjadi Rp 4.296.524.508.
Pemenang tender itu diumumkan dalam surat pengumuman pemenang tender Nomor : 020.1/08/SPPT/ULP/35.07.302/2020 berdasarkan Berita Acara Hasil Tender (BAHT) Nomor : 020.1/08/BA.HT/ULP/35.07.302/2022 tertanggal 18 Mei 2022 dengan Tender sistem Gugur.
Seperti diketahui bersama bahwa proyek pengadaan pipa dan aksesoris sambungan rumah bernilai miliaran rupiah tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pelanggan air bersih di Kabupaten Malang.
Untuk konfirmasi, Rabu (8/6/2022) Javasatu.com menghubungi Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan, Syamsul Hadi melalui sambungan telepon dan WhatsApp. Namun hingga berita ini diterbitkan belum ada tanggapan. (Saf)