Javasatu,Malang- Pesta Demokrasi kabupaten Malang dihelat September mendatang. Beberapa figur telah bermunculan. Namun, sejumlah partai politik belum berani memunculkan kandidatnya. Hanya PDI Perjuangan secara resmi memunculkan kandidat Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) dengan mengusung petahana HM Sanusi-Didik Gatot Subroto. Lantas, bagaimana dengan partai yang lain?
Gerbong Fraksi Nasional Demokrat (Nasdem) DPRD Kabupaten Malang yang terdiri dari Partai Nasdem, PPP, dan Partai Demokrat berancang-ancang akan ada pada rel PDI Perjuangan untuk turut mengusung Bacabup/Bacawabup petahana, mungkinkah? Apakah langkah tersebut sudah tepat dan sesuai?
Joshua Sebayang selaku Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Malang, mengakui Partai Demokrat belum bisa mengusung Bacabup/Bacawabup sendiri, lantaran perolehan suara Partai Demokrat pada Pemilihan Legislatif (Pileg) lalu sangat kecil. Partai Demokrat akan melakukan komunikasi dengan internal Fraksi Nasdem untuk menentukan sikap pada Pilkada nanti.
“Tentang arah politik Partai Demokrat di Pilkada Kabupaten Malang, kami tidak bisa mengusung sendiri karena hasil Pileg lalu kecil, sehingga komunikasi di Fraksi dilakukan untuk arah politik dalam Pilkada 2020 ini” ungkap Joshua Sebayang, Kamis (12/11/2020).
Pada pembicaraan di tingkat pimpinan, menurut Joshua, ketiga Partai yang bergabung dalam Fraksi Nasdem kompak bersatu dan sepakat akan melakukan koalisi dengan partai pengusung Bacabup/Bacawabup yang memiliki potensi menang paling besar.
“Hampir semua partai di Fraksi Nasdem telah bersepakat memposisikan diri pada barisan yang peluang menangnya paling besar dan faktor menangnya paling banyak” terangnya.
Sebab, lanjut Joshua, hingga saat ini belum pernah mendengar bahwa di fraksi Nasdem ada partai yang akan mengusung Bacabup/Bacawabup sendiri-sendiri.
“Insyaalllah fraksi kami utuh dan bulat memilih mengusung Paslon yang sama karena kita menggunakan indikator dan analisa serta peta yang sama yakni berada di barisan pemenang” tegasnya.
Apalagi, kata Joshua, popularitas dan elektabilitas Bacabup/Bacawabup juga menjadi penentu arah kebijakan Partai. Hingga kini baru ada satu Paslon Bacabup/Bacawabup yang mendeklarasikan diri yaitu Petahana, HM Sanusi-Didik Gatot Subroto yang direkom PDI Perjuangan.
“Sampai sekarang Bacabup/Bacawabup Malang yang sudah mendeklarasikan diri kebetulan Petahana yang direkom Partai pemenang” terangnya.
Joshua berharap Fraksi Nasdem ada pada barisan pemenang dalam Pilkada kabupaten Malang.
“Harus ada di barisan pemenang, bukan barisan yang kalah karena kalah bukan pilihan” tutup Joshua.
Lantas bagaimana sikap resmi secara terbuka PPP dan NasDem, apakah setuju dengan Partai Demokrat? Yaitu satu gerbong didalam satu fraksi NasDem berjalan pada rel petahana? (Arf)