JAVASATU.COM-GRESIK- Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengajak Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Gresik menurunkan angka kemiskinan.

Hal itu diungkapkan Gus Yani sapaannya bertepatan dengan pelantikan pengurus baru APINDO Gresik masa bakti bakti 2022-2027 dan penyerahan penghargaan K3 pada Jumat (1/4/2022).
“Kunci utama untuk menurunkan angka pengangguran adalah salah satunya lewat pendidikan, bisa melalui vokasi maupun pelatihan. Oleh karenanya saya mengajak teman-teman asosiasi sekalian untuk bersama-sama berkolaborasi untuk membangun dan memperbaiki pendidikan kita,” ajak Bupati Yani.
Menurut Gus Yani, Kabupaten Gresik masuk peringkat 8 secara nasional sebagai Kabupaten dengan investasi tertinggi. Sebab itu Gus Yani menegaskan, Gresik harus memiliki multiplier efek terhadap penurunan angka pengangguran.
“Salah satu tugas dan fungsi APINDO adalah meningkatkan produktifitas dan human capital di Kabupaten Gresik serta membangun kondusifitas dalam hubungan industrialisasi pancasila” jelasnya.
Perlu diinformasikan, pengurus APINDO Gresik yang dilantik terdiri dari Dewan Pembina, Dewan Penasehat, Dewan Pertimbangan dan Dewan Pimpinan.
Untuk masa bakti 2022-2027, APINDO di nahkodai Alfan Wahyuddin seorang putra asli daerah Gresik selaku CEO ASUKA.
Kegiatan ini terlaksana berkat kerjasama antara APINDO Gresik dan Pemerintah Kabupaten Gresik melalui Disnaker Gresik, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan di wilayah Gresik, baik perusahaan Anggota APINDO Gresik, perusahaan penerima penghargaan K3 maupun perusahaan sponsorship. (Bas/Arf)