JAVASATU.COM-GRESIK- Desa Dukunanyar, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik menjadi saksi momen istimewa dalam pernikahan kader Banser Ansor, ‘Sahabat’ Moh Latif dan Ismatul Fuadah, pada Minggu (08/09/2024).
Acara tersebut tidak hanya meriah dengan prosesi pernikahan yang sederhana namun penuh makna, tetapi juga diwarnai dengan upacara hasta pora yang dilakukan oleh Barisan Ansor Serbaguna (Banser).
Pernikahan yang berlangsung di tengah suasana hangat dan kekeluargaan ini diawali dengan prosesi ijab kabul oleh petugas KUA Kecamatan Dukun, diikuti oleh temu pengantin. Para anggota Banser Satkoryon Dukun turut berperan penting sebagai petugas hasta pora, menyambut iring-iringan pengantin dengan penuh khidmat.
Ketua Satkoryon Dukun, Mukid, menjelaskan bahwa upacara hasta pora merupakan simbol penghormatan dan solidaritas antar anggota Banser.
“Acara ini adalah bentuk penghormatan sekaligus memupuk solidaritas dan soliditas di antara anggota Banser Ansor. Ini juga mencerminkan semangat kebersamaan dan kekeluargaan dalam korps Banser, serta mewujudkan motto satu barisan satu komando,” ujarnya.
Ndan Mukid, sapaannya, menambahkan bahwa momen spesial ini, walaupun dikemas sederhana, tetap meninggalkan kesan mendalam.
“Hasta pora ini adalah bentuk penghormatan kepada anggota Banser, sekaligus kebanggaan kami saat mengantarkan sahabat ke pelaminan,” jelasnya.
Para anggota Banser juga menunjukkan semangat dan kebanggaan terhadap Nahdlatul Ulama, berharap agar kebersamaan, kesatuan, dan kekompakan di tubuh PAC GP Ansor Banser Dukun Gresik semakin terjalin erat.
“Doa dan harapan kami agar kedua pengantin dianugerahi keluarga Sakinah Mawaddah wa Rahmah, dan acara ini menjadi jalan kebaikan dan keberkahan bagi mereka,” tambah Ndan Mukid.
Acara ditutup dengan ramah tamah dan sesi foto bersama kedua mempelai, menambah kehangatan suasana pernikahan yang dihadiri oleh keluarga besar GP Ansor Banser Dukun serta seluruh tamu undangan. (Hoo/Nuh)