email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Minggu, 26 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Peringati Hari Santri, Ponpes Al Fatich Surabaya Teguhkan Peran Santri Jaga Peradaban Dunia

by Sudasir Al Ayyubi
26 Oktober 2025

JAVASATU.COM- Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025, Pondok Pesantren Al Fatich Surabaya menggelar upacara dan rangkaian kegiatan keagamaan bertema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia”.

Upacara peringatan Hari Santri Nasional di Ponpes Al Fatich Surabaya. (Foto: Ramadhani, Santri Aktif Pondok Pesantren Al Fatich)

Acara ini menjadi momentum bagi para santri untuk meneguhkan kembali peran dan tanggung jawab mereka dalam menjaga nilai-nilai keislaman, keilmuan, serta kebangsaan.

Kegiatan berlangsung di halaman utama pondok dan diikuti oleh seluruh santri, dewan asatidz, serta guru madrasah MI, MTs, dan MA Al Fatich.

Upacara dimulai dengan pengibaran bendera Merah Putih, pembacaan ikrar santri, dan tausiyah kebangsaan yang membakar semangat nasionalisme.

ADVERTISEMENT

Pembina upacara, Agus Faidzul Haromain, putra kedua dari KH Harits Ali Tamam dan Nyai Hj Ruqoyyah, menegaskan bahwa peringatan Hari Santri bukan sekadar seremoni, tetapi wujud tanggung jawab moral untuk melanjutkan perjuangan para ulama dan santri terdahulu.

“Santri harus multifungsi, bisa memimpin tahlil, menjadi imam, bekerja di sawah, bahkan memimpin upacara. Di manapun santri berdiri, di situlah nilai pesantren hidup: adab, tanggung jawab, dan ketulusan,” ujarnya, Minggu (26/10/2025).

Agus juga menegaskan bahwa pesantren bukanlah tempat feodalisme, melainkan ruang pembentukan karakter dan adab.

BacaJuga :

SMPN 1 Gresik Gelar Edurel III Competition 2025, Diikuti 601 Peserta SD/MI

STIT Raden Santri Gresik Gelar Wisuda ke-33, Lulusan Didorong Adaptif di Era AI

“Santri patuh bukan karena takut pada guru, tapi karena cinta pada ilmu. Di sinilah nilai sejati pendidikan pesantren membentuk manusia yang berilmu, beradab, dan berjiwa pengabdian,” imbuhnya.

Suasana religius semakin terasa ketika seluruh santri dan guru melantunkan doa bersama untuk para ulama dan pahlawan santri yang telah berjuang demi kemerdekaan bangsa.

Selain mengenang jasa para pejuang, kegiatan ini juga menekankan pentingnya memperkuat ukhuwah Islamiyah dan menyiapkan santri menghadapi tantangan global dengan ilmu dan akhlak.

Peringatan Hari Santri Nasional di Pondok Pesantren Al Fatich menjadi bukti peran pesantren sebagai benteng moral bangsa dan pusat pembentukan peradaban.

Dengan semangat “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia,” para santri Al Fatich berkomitmen melanjutkan perjuangan para ulama dalam membangun Indonesia yang berilmu, berakhlak, dan berperadaban global. (Penulis: Ramadhani, Santri Aktif Pondok Pesantren Al Fatich. – Editor: Tim Javasatu.com)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Hari Santri NasionalPonpes Al Fatich Surabayasantri

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

SMPN 1 Gresik Gelar Edurel III Competition 2025, Diikuti 601 Peserta SD/MI

Peringati Hari Santri, Ponpes Al Fatich Surabaya Teguhkan Peran Santri Jaga Peradaban Dunia

ADVERTISEMENT

Batu Art Flower Carnival 2025 Meriah, Dongkrak Ekonomi UMKM Lokal

Polres Malang Kerahkan 500 Personel Amankan Laga Arema FC vs Borneo FC di Kanjuruhan

Moreno Soeprapto Tanggapi Pro Kontra Program Makan Bergizi Gratis: Wajar, Pemerintah Terus Perbaiki

Prev Next

POPULER HARI INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

Peringati Hari Santri, Ponpes Al Fatich Surabaya Teguhkan Peran Santri Jaga Peradaban Dunia

STIT Raden Santri Gresik Gelar Wisuda ke-33, Lulusan Didorong Adaptif di Era AI

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

BERITA LAINNYA

Peringati Hari Santri, Ponpes Al Fatich Surabaya Teguhkan Peran Santri Jaga Peradaban Dunia

Moreno Soeprapto Tanggapi Pro Kontra Program Makan Bergizi Gratis: Wajar, Pemerintah Terus Perbaiki

Sanggar Daun Gresik Buktikan Pentingnya Ruang Kreatif Anak, Lahirkan Pelukis Cilik Berprestasi

Di Usia 10 Tahun, Pelukis Aisyah Hilya Pameran Tunggal Bertema Laut dan Sampah

Publik Puji Prabowo Bentuk Ditjen Pesantren, Pengamat Sebut Langkah Konkret Majukan Pendidikan Keagamaan

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d