Javasatu.com
email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Sabtu, 12 Juli 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Ubah Sampah Jadi Uang, Perempuan NU Daun Bawean Hadirkan ‘Putri Majeti’

by Sudasir Al Ayyubi
16 November 2021

JAVASATU-GRESIK- Untuk manfaatkan sampah bernilai ekonomi di Pulau Bawean menjadi uang, Pimpinan Ranting (PR) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Daun membentuk Bank Sampah ‘Putri Majeti’ di Dusun Daun Laut Desa Daun Kecamatan Sangkapura Pulau Bawean Kabupaten Gresik. Keberadaan bank sampah ini dinilai sangat efektif. Pasalnya ada beberapa sampah yang bernilai ekonomi.

(Foto: Istimewa)Dengan kehadiran bank sampah ini kader perempuan Nahdlatul Ulama (NU) Bawean mengajak masyarakat setempat dan warga bawean bisa bijak dalam membuang sampah.

KONTEN PROMOSI

Ketua PC Fatayat NU Bawean, Rafi’ah mengatakan, selama ini sudah ada 40 pengurus bank sampah, yang nantinya akan melakukan edukasi untuk warga setempat bisa ikut serta menjadi nasabah bank sampah

“Sistemnya sama seperti bank, nantinya kami akan mengajak warga untuk memilah sampah yang bisa ditabung,” ungkapnya, Selasa (16/11/2021).

Rafi’ah menjelaskan, bank sampah ini juga sebagai realisasi program Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Bawean dalam bidang Gerakan Fatayat NU Sehat dan Cinta Lingkungan (GAFASLINK).

“Alhamdulillah, pengurus Bank Sampah Putri Majeti di Ranting Fatayat NU Daun telah terbentuk. Saya sangat bersyukur dan mengapresiasi atas terbentuknya bank sampah ini. Melihat antusiasme dan semangat pengurus Fatayat, saya yakin program ini akan berjalan dengan baik,” ucapnya.

BacaJuga :

DPRD Gresik Usulkan PT Smelting Hapus Utang Rp 20 M Mantan Karyawan

Kepala Kemenag Gresik Wafat, M. Ali Faiq Ditunjuk Jadi PLH Sementara

Rafiah menambahkan, program ini juga bertujuan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat tanpa sampah (zero waste), dan merubah sampah menjadi berkah dan rupiah.

“Kami juga sudah berkoordinasi dengan para pengepul sampah yang nantinya bisa bernilai rupiah bagi warga yang menjadi nasabah bank sampah. Dan untuk merubah kebiasaan yang sudah nyaman itu sulit,” terangnya.

Kepala Seksi Pengelolaan Sampah, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gresik, Umaya mengatakan, selama ini di Pulau Bawean sudah ada dua bank sampah. Satu di Kecamatan Tambak dan satu di Kecamatan Sangkapura.

“Yang di Kecamatan Tambak sudah berjalan satu tahun lebih, dan di Sangkapura baru ini,” ucapnya.

Umaya juga mengapresiasi masyarakat bawean khususnya Fatayat Bawean yang melakukan pembangunan bank sampah ini. Karena tumpukan sampah yang tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan polusi zat yang membahayakan makhluk hidup dan lingkungan.

“Tentu ini juga bisa dilakukan di setiap desa di Pulau Bawean. Karena kami hanya sebagai pembinaan saja,” ucapnya.

Tercatat, di Kabupaten Gresik sudah ada sekitar 200 Bank Sampah yang aktif tersebar di beberapa kecamatan dan desa. (Bas/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Bank SampahDLH GresikKecamatan SangkapuraPulau Bawean

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

TNI Bikin Kejutan Ultah untuk Jenderal Prancis di Tengah Latihan Bastille Day

Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Pembangunan Gedung SMP Ponpes An Nur 3 Malang

ADVERTISEMENT

DPRD Gresik Usulkan PT Smelting Hapus Utang Rp 20 M Mantan Karyawan

Kepala Kemenag Gresik Wafat, M. Ali Faiq Ditunjuk Jadi PLH Sementara

Santri di Malang Diduga Dianiaya, Polisi Turun Tangan

Prev Next

POPULER HARI INI

Ngopi Bareng Lazisnu Dukun, Muharram Jadi Momen Evaluasi

Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Pembangunan Gedung SMP Ponpes An Nur 3 Malang

Kuasa Hukum AW: Negara Masih Berutang, Tak Ada Unsur Korupsi di Kasus Tanah Polinema

PSI dan NasDem Kota Malang Ngopi Bareng, Sepakat Perkuat Koalisi Fraksi

Menteri P2MI Luncurkan Desa Migran Emas di Gresik, Tekan TPPO dan Lindungi PMI

BERITA LAINNYA

TNI Bikin Kejutan Ultah untuk Jenderal Prancis di Tengah Latihan Bastille Day

Panen Raya di Deli Serdang, Panglima TNI: Ketahanan Pangan adalah Pertahanan Negara

AION UT Siap Meluncur, Mobil Listrik AI Bergaya Eropa Bidik Pasar Urban

Sebanyak 173 Prajurit TNI Pulang dari Kongo, Sukses Emban Misi Perdamaian

Empat Mantan Anggota OPM Kembali ke NKRI, Ikrar Setia di Sinak Papua

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Santhi Puja di Pura Luhur Duwijawarsa Malang untuk Kesejahteraan Jawa Timur

Seragam dan Buku Habis Terbakar, Anggota Dewan Suyadi Kawal Pelajar SMPN 19 Malang

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Penutupan Porprov Jatim 2025 di Kanjuruhan Disorot: Anak Haus, Salat Terabaikan, Lighting Gelap

Prof. Dr. H. Ahmad Barizi, M.A: Ke Arah UIN Malang sebagai Ensiklopedi Ilmu dan Adab untuk Melahirkan Insan Kamil

KONTEN PROMOSI
  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved