JAVASATU.COM-GRESIK- Warga dusun Betiring, desa Banjarsari, kecamatan Cerme membuktikan cintanya kepada desanya dengan menggelar Sedekah Bumi. Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah turut hadir dalam momen sakral ini, sebuah tradisi leluhur yang tak ternilai.
Di mata Bu Min, sapaan Wabup Gresik, sedekah bumi adalah bentuk penghormatan masyarakat terhadap nikmat dan anugerah yang melimpah dari Sang Pencipta. Namun, di balik itu semua, sedekah bumi mengandung keindahan yang lebih dalam, menjalin kebersamaan dan kepedulian dalam suatu budaya yang berharga.
“Terima kasih kepada pemerintah desa dan seluruh masyarakat atas dedikasi dalam melestarikan budaya ini. Dalam Dusun Betiring ini, nyala cinta terhadap budaya masih berkobar, dan semoga cahayanya terus bersinar melalui anak cucu di masa depan,” ucap Bu Min, Minggu (18/6/2023).
Selaras dengan warga, Bu Min juga mengungkapkan tekad kuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik untuk mewujudkan keberkahan bagi masyarakat.
“Dalam mengatasi banjir misal, kami dari Pemerintah Kabupaten Gresik berkomitmen untuk terus berupaya agar banjir menjadi kenangan masa lalu. Kami menjalani proses yang panjang, namun seiring berjalannya waktu, kami terus berupaya mengurangi frekuensi dan durasi banjir. Hal serupa juga terkait pembenahan jalan di wilayah Betiring, Insya Allah akan segera kami lakukan dan selesaikan pada tahun ini,” ungkap Bu Min.
Sementara itu, gemuruh kegembiraan menghiasi setiap sudut Dusun Betiring. Gunungan-gunungan melambai memamerkan kekayaan hasil bumi dan makanan yang melimpah, siap untuk disebarkan ke seluruh masyarakat setelah doa suci terucapkan.
Bersama Bu Min, tampak Camat Cerme Umar Hasyim serta Muspika yang turut menyemai semangat kebersamaan. Kris Adji Wahono, seorang budayawan ternama dari Gresik, juga tak ketinggalan hadir, mempererat keakraban dengan tokoh masyarakat setempat. (Bas/Saf)