Javasatu,Malang- Cuaca ekstrim yang kerapkali melanda laut selatan mendapat perhatian khusus dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Malang.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Malang, Endang Retnowati mengungkapkan gelombang laut di wilayah Selatan pulau Jawa berbeda dengan kondisi di wilayah laut Utara, yang terkadang tak menentu. Kini, Endang menilai kondisi laut Selatan relatif aman bagi nelayan melakukan aktivitas laut.
“Tapi kami tetap ingatkan kepada nelayan untuk waspada terhadap gelombang laut yang bisa berubah cepat dan sulit diprediksi, meski sudah ada BMKG yang setiap saat terus memantau kondisi cuaca , nelayan tetap harus berhati-hati,”ujar Atik Sapaan akrab Kepala DKP, Sabtu (27/7/2019) Atik mengatakan situasi cuaca yang menerpa laut Selatan tidak berdampak secara signifikan terhadap hasil tangkapan ikan nelayan. Artinya hasil tangkapan nelayan di Kabupaten Malang relatif stabil.
“Saat ini hasil tangkapan nelayan di pantai seperti Sendangbiru terbanyak yaitu ikan tuna berbobot 50 kilogram keatas, ini lebih dominan meski ada sebagian yang hasil tangkapannya 50 kilogram kebawah dan ikan – ikan lainnya,” terangnya.
Mantan Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan itu optimis target produksi perikanan di Kabupaten Malang dapat meningkat, kendati cuaca ekstrim. (git/js1)