Javasatu,Malang- Bagi penderita kelainan bibir sumbing akan merasa terbantu, karena mulai Rabu minggu depan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui RSUD Kanjuruhan Kepanjen akan menggratiskan biaya operasinya.

Usai meresmikan Kampung Tangguh Semeru di desa Karangduren Kecamatan Pakisaji, Bupati Malang HM Sanusi mengatakan jika syarat operasi bibir sumbing cukup mudah, asal ber-KTP Kabupaten Malang saja bisa langsung operasi.
“Jadi ini bentuk perhatian kami atas penderita bibir sumbing. Kami akan gratiskan Rabu minggu depan bertepatan dengan launching paviliun baru RSUD Kanjuruhan,” terang Sanusi. Selasa (11/08’2020).
Untuk kuotanya sendiri, Sanusi mengatakan tidak ada batasan. Hanya saja waktu antri bisa mencapai 5 sampai 10 hari.
“Tidak terbatas nanti berapa pun kami terima cuma waktunya ini jadi antri soalnya operasi ini butuh waktu 5 sampai 10 hari,” tutupnya.
Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, Sanusi juga menjanjikan akan menggratiskan operasi katarak mata. Rencananya saat pandemi Covid-19 ini sirna di bumi Kabupaten Malang. (Agb/Saf)