JAVASATU.COM-GRESIK- Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, kembali menekankan pentingnya pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Gresik, termasuk Gresik Selatan. Dalam acara Rembug Akur yang berlangsung di Menganti, Jumat (13/09/2024), Bupati Yani memaparkan pencapaian pembangunan infrastruktur dan kesehatan di kawasan tersebut.
Mengusung tema ‘Gresik Selatan, Now and Future’, acara ini menjadi ajang dialog antara pemerintah dan masyarakat untuk mengevaluasi perkembangan pembangunan di Gresik Selatan. Salah satu fokus utama adalah pelebaran jalan yang dinilai penting dalam mendukung mobilitas warga serta mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
“Kami berkomitmen untuk menghilangkan kesenjangan pembangunan antara wilayah Gresik Selatan, Utara, dan Kota,” ujar Bupati Yani.
Salah satu proyek infrastruktur signifikan adalah pelebaran jalan sepanjang 1,8 kilometer di Menganti, yang merupakan bagian dari peningkatan kualitas 39,78 kilometer jalan di seluruh wilayah Gresik Selatan.
“Pembangunan ini diharapkan dapat mengoptimalkan potensi Gresik Selatan sebagai kota satelit yang mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” ujarnya menambahkan.
Selain infrastruktur, Bupati Yani juga menyoroti kemajuan sektor kesehatan, seperti pendirian Rumah Sakit Gresik Sehati di Kedamean.
“Rumah sakit ini diharapkan mampu memperbaiki akses layanan kesehatan bagi warga Gresik Selatan dengan fasilitas modern yang disediakan,” sambungnya.
“Pembangunan yang merata, baik di bidang infrastruktur maupun kesehatan, akan membawa dampak positif bagi masyarakat, termasuk mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” pungkasnya.
Rembug Akur ini dihadiri ratusan warga dari berbagai kecamatan di Gresik Selatan, seperti Menganti, Wringinanom, Kedamean, dan Driyorejo. Warga antusias menyampaikan apresiasi atas berbagai capaian pembangunan yang telah dirasakan di daerah mereka. Salah satunya, Kasnadi dari Driyorejo, mengharapkan peningkatan kualitas jalan di Banjaran Driyorejo yang berperan sebagai jalur alternatif kendaraan. (Bas/Arf)