JAVASATU.COM-GRESIK- Pelayanan penanganan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) terutama warga Gresik terus dilakukan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Gresik.
https://www.youtube.com/watch?v=J4TRBqWEGGs[&rel=0/embedyt]
Pada Rabu (27/4/2022) Dinsos mengirimkan seorang ODGJ ke RSJ Menur Surabaya dengan disaksikan pihak keluarga penderita.
Kepala Dinsos Gresik, dr Ummi Khoiroh M.Kes melalui Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Gresik Farid Efendi berujar pihaknya akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama kepada penderita ODGJ.
“Ini agar ODGJ tersebut mendapat perawatan di sana dengan layak. Karena tidak memungkinkan apabila dilakukan perawatan di rumah. Kan harus ada pantauan medis” kata Farid, Rabu (27/4/2022).
Farid mengungkapkan, selama bulan Ramadan 1443 hijriah Dinsos Gresik sudah mengirimkan sekitar 9 ODGJ ke RSJ Menur Surabaya. Sedangkan hingga triwulan pertama tahun 2022, Dinsos sudah mengirim 20 orang ODGJ.
“Biasanya di sana mendapat perawatan sekitar 3 sampai 6 bulan, tergantung kondisi kejiwaannya. Kalau kondisi kejiwaannya tidak terlalu parah, biasanya 3 bulan bisa diambil dan kita serahkan kembali ke keluarganya” jelas Farid
Selain itu, pihaknya memberikan assessment kepada keluarga, agar perawatan lanjutan termasuk pengobatan lanjutan secara maksimal bisa dilakukan keluarga.
“Supaya ODGJ tidak mengalami gangguan jiwa lagi” tegas dia.
Untuk itu, Farid menegaskan, penanganan ODGJ bagi warga Gresik akan melakukan penanganan maksimal. Termasuk pada warga sekitarnya, karena lingkungan sekitar tempat tinggal ODGJ juga sangat berpengaruh pada perawatan selanjutnya. Seperti mengajak ngobrol, tidak mengasingkan dan peduli, Ini juga akan mempercepat penyembuhan ODGJ.
“Terutama pendekatan dari sisi kemanusiaan, juga kita lakukan perawatan kesehatan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Gresik” ujarnya.
Farid menambahkan, saat melakukan razia jika didapati ODGJ dari luar Gresik, maka pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial asal warga tersebut.
“Selanjutnya bisa mengambil ke shelter di Cerme atau mengambil langsung ketika hasil razia belum kita kirim ke RSJ Menur” pungkas Farid. (Bas/Saf)