email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Selasa, 9 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Cara Kreatif Dosen-dosen UM dalam Peningkatan Life Skill Ibu-ibu di Tumpang

by Ayu
25 November 2021

JAVASATU-MALANG- Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dilakukan oleh beberapa dosen Universitas Negeri Malang (UM) terhadap ibu-ibu yang tergabung dalam PKK di Desa Pandanajeng, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, terbilang unik.

PKM yang dilakukan oleh beberapa dosen dan mahasiswa UM dengan mengusung konsep edukreatif. (Foto: Ika Wahyu Widyawati SPd, MPd for Javasatu.com)

Para dosen dari UM itu memberikan edukreatif make up bagi para anggota PKK setempat. Kegiatan PKM yang di ketuai oleh Ika Wahyu Widyawati SPd, MPd yang beranggotakan dua dosen dan dua mahasiswa memberikan pelatihan peningkatan life skill. Pelatihan yang dipilih pun tidak jauh dari dunia emak-emak. Yakni make up.

Ika menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini adalah terampil merias diri sendiri dan terampil merias orang lain. Meningkatnya kemampuan rias menjadi mahir, memiliki kelompok masyarakat yang maju dan berkemampuan bidang tata rias, dan membuat masyarakat bersemangat menjadikan skill rias sebagai penambah lowongan kerja.

“Agar perempuan di Desa Pandanajeng bisa lebih mandiri. Karena menambah lowongan kerja dan menambah penghasilan keluarga,” paparnya kepada Javasatu.com, Rabu (24/11/2021).

Lebih lanjut, Ika menjelaskan, latar belakang pemilihan pelatihan ini adalah, berdasarkan analisis kebutuhan diperoleh data bahwa, di Desa Pandanajeng sering mengadakan dan melakukan kegiatan pawai budaya atau bersih desa yang melibatkan masyarakat.

Masyarakat yang terlibat terdiri dari para wanita khususnya kelompok PKK yang selalu menggunakan busana daerah atau tradisional, dilengkapi dengan make-up atau rias wajah. Dari kegiatan pawai budaya tersebut membuat masyarakat antusias untuk tampil cantik yang dilakukan agar membuat penampilan lebih percaya diri.

“Tetapi permasalahan yang muncul di lapangan, yaitu kurangnya pengetahuan, kemampuan, kreativitas, serta ketrampilan para wanita untuk dapat merias sendiri,” lanjutnya.

BacaJuga :

65 ASN Pemkab Malang Pensiun, Sekda: Tetap Berkarya untuk Masyarakat

HUT ke-78 Reserse, Satreskrim Polres Malang Salurkan Sembako untuk Warga

Akibatnya, anggota PKK lebih sering meminta tolong penyewa jasa make-up untuk merias atau pergi ke salon.

“Sehingga pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan life skill perempuan (PKK) sangatlah perlu dilakukan,” sambung Ika.

Lebih lanjut, Ika berharap, optimaliasasi potensi yang dimiliki oleh para wanita di Desa Pandanajeng diharapkan juga dapat berdampak terhadap aktivitas budaya.

(Foto: Ika Wahyu Widyawati SPd, MPd for Javasatu.com)

Kegiatan pelatihan peningkatan life skill perempuan di Desa Pandanajeng berlangsung pada tanggal 25 September 2021.

Kegiatan ini diawali dengan penyampaian pengetahuan dan wawasan mengenai make-up cantik sampai kreasi. Kegiatan berikutnya setelah penyampaian pengetahuan mengenai make-up barulah dilaksanakan praktik untuk make-up diri sendiri.

Baca Kliktimes.com: Yayasan Gang Sebelah dan Kemendikbud Rilis Museum Masmundari

Peserta yang terlibat dalam kegiatan ini kurang lebih berjumlah 20 orang yang merupakan ibu-ibu dan karang taruna di Desa Pandanajeng. Fasilitas yang disediakan selama pelatihan cukup lengkap. Peserta diberi seminar kit komplet dengan suvenir. Selain itu, juga diberikan peralatan make up yang bisa digunakan untuk sehari-hari.

“Dalam kegiatan ini, selain ada sesi tanya jawab, peserta juga melakukan praktek make-up sendiri dengan di demostrasikan oleh model,” bebernya.

Ika menegaskan, kegiatan pelatihan peningkatan Life skill perempuan di Desa Pandanajeng, dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19. Seperti memakai masker, menggunakan handsanitizer dan menjaga jarak.

Sementara itu, ketua PKK sekaligus ibu Kepala Desa Pandanajeng, Masruroch, menjelaskan, pihaknya menyambut baik acara PKM yang diselenggarakan oleh para dosen UM. Dia pun berharap ada kegiatan selanjutnya dengan tema yang berbeda.

“Antusias ibu-ibu dan karang taruna desa Pandanajeng juga sangat baik, mereka tetap semangat dari awal sampai akhir kegiatan. Bahkan mereka berharap ada kegiatan lanjutan,” tandas Ika. (Ayu/Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Desa PandanajengKecamatan TumpangPengabdian Kepada MasyarakatPKM UMumUniversitas Negeri Malang

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

TNI Bersihkan RSUD Aceh Tamiang Pascabanjir, 130 Prajurit Dikerahkan

Tragedi Banjir Aceh: “Tsunami Kedua” dan Tangisan Mualem di Tengah Duka

Polisi Tangkap Pelaku Asusila Anak hingga Hamil di Sidayu Gresik Kurang dari 24 Jam

Wamen Stella Christie Bongkar Mitos “IQ 80” Orang Indonesia: Anak Kita Tidak Bodoh, Sistemnya yang Salah!

FGD di Bogor, Dewas BPJS Kesehatan Gandeng Serikat Pekerja Perkuat Program JKN

Surat dari Penjara Mako Brimob: Ketika Susno Duadji Minta Mahfud MD Terus Berjuang saat Dirinya “Dihabisi”

65 ASN Pemkab Malang Pensiun, Sekda: Tetap Berkarya untuk Masyarakat

Alarm Bahaya dari Meja Menkeu: Saat Gita Wirjawan Sodorkan Data “Ngeri” Ketertinggalan Insinyur Kita dari China

Klenteng Poo An Kiong Blitar Bangkit dengan Fasilitas Modern

Becak Listrik Presiden Prabowo Tiba di Kabupaten Pasuruan, Ini Keunggulannya

Prev Next

POPULER HARI INI

Eksperimen “Nekat” Menkeu Purbaya: Melawan Arus dengan Membanjiri Pasar Uang Demi Ekonomi Tumbuh 8%

Indonesia Kirim 13 Atlet Taekwondo ke SEA Games 2025 di Thailand

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Pengamat Nilai Tudingan ke Menko Zulhas soal Bencana Sumatra Bernuansa Politik

Pecah! Ribuan Pelari Taklukkan Lintasan Puskesmas Lawang Running Fest 5K 2025

BERITA LAINNYA

TNI Bersihkan RSUD Aceh Tamiang Pascabanjir, 130 Prajurit Dikerahkan

Tragedi Banjir Aceh: “Tsunami Kedua” dan Tangisan Mualem di Tengah Duka

Wamen Stella Christie Bongkar Mitos “IQ 80” Orang Indonesia: Anak Kita Tidak Bodoh, Sistemnya yang Salah!

FGD di Bogor, Dewas BPJS Kesehatan Gandeng Serikat Pekerja Perkuat Program JKN

Surat dari Penjara Mako Brimob: Ketika Susno Duadji Minta Mahfud MD Terus Berjuang saat Dirinya “Dihabisi”

Alarm Bahaya dari Meja Menkeu: Saat Gita Wirjawan Sodorkan Data “Ngeri” Ketertinggalan Insinyur Kita dari China

Klenteng Poo An Kiong Blitar Bangkit dengan Fasilitas Modern

Becak Listrik Presiden Prabowo Tiba di Kabupaten Pasuruan, Ini Keunggulannya

TNI Airdrop 5,4 Ton Sembako untuk Warga Terisolasi di Gayo Lues Aceh

Pengakuan Ngeri Susno Duadji: “Menghukum Orang Kasus Korupsi dengan Pasal Pembunuhan Pun Bisa!”

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Pecah! Ribuan Pelari Taklukkan Lintasan Puskesmas Lawang Running Fest 5K 2025

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Legenda Malang Raya Bersatu Bangun Ekosistem Sepak Bola

Magister Administrasi Publik UNISMA Dampingi Kelurahan Ngaglik Kembangkan Potensi Lokal dan Layanan Publik

Karoseri Gunungmas Rambah Segmen Bus, Luncurkan Faz Revolver, Bidik Pasar Nasional

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved