JAVASATU.COM-GRESIK- Menjelang relokasi, pemilik kios di sepanjang Jalan Raya Manyar Gresik membongkar secara sukarela. Hal itu diungkapkan Camat Gresik Zainul Arifin melalui Kasi Pembangunan Kecamatan Manyar, Femmy Husada, Kamis (27/10/2022).
Femmy menegaskan, relokasi pedagang di sepanjang Jalan Raya Manyar paling lambat akhir bulan ini.
“Relokasi paling lambat akhir bulan Oktober tahun 2022. Dan para pedagang secara sukarela membongkar kiosnya sendiri” jelas Femmy saat dikonfirmasi media ini, Kamis (27/10/2022).
Lebih jauh Femmy mengatakan, lahan relokasi yang disediakan untuk pedagang sudah rampung. Untuk itu, pedagang segera dipindahkan.
“Untuk lahan relokasi kios dibagi 4 lokal atau areal. Satu areal terdiri dari 13 kios. Total sekitar ada 52 kios” beber Femmy.
“Kita semua berharap dalam pemindahan pedagang ke tempat yang baru nantinya berjalan lancar dan dagangannya laris karena tempatnya bagus” imbuh Femmy penuh harap.
Sebelumnya, lahan relokasi juga sudah dilakukan peninjauan oleh tim Badan Koordinasi dan Penanaman Modal (BKPM) dari Jakarta.
Di lokasi, kata Femmy, tim meninjau langsung sejumlah poin penting di areal lahan relokasi dan pelebaran sepanjang jalan raya Manyar.
“Karena wilayah itu juga ada hubungannya dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) JIIPE Manyar. Juga saya berkaitan dengan proyek kawasan strategis nasional (KSN)” ungkapnya.
“Sepanjang jalan raya Manyar juga menjadi pendukung KEK dan KSN. Terutama berperan di sisi infrastruktur jalan” imbuhnya menandaskan. (Bas/Saf)