JAVASATU.COM- Festival musik tahunan The Sounds Project 2024 yang digelar di Ecovention & Ecopark Ancol pada 9-11 Agustus 2024 berlangsung meriah. Dengan lebih dari 100 musisi lokal dan internasional yang tampil, acara ini diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan bagi ekonomi Jakarta.
Gerhana Banyubiru, CEO The Sounds Project, menjelaskan bahwa festival ini telah berlangsung selama tujuh tahun dengan konsep yang selalu berbeda setiap tahunnya. Tahun ini, festival ini menampilkan musisi internasional seperti Neck Deep serta artis Indonesia dari berbagai genre, termasuk indie, pop, dan rock. Selama tiga hari, penonton disuguhi penampilan dari Maliq & D’Essentials, Efek Rumah Kaca x Barasuara, Juicy Luicy, JKT48, dan Hindia.
Penampilan Neck Deep menjadi salah satu sorotan utama, dengan vokalis Ben Barlow secara terbuka membahas isu Palestina dan menyerukan perdamaian.
“Kami menuntut kebebasan Palestina,” ujar Barlow, disambut tepuk tangan meriah dari penonton.
Festival ini juga diramaikan oleh berbagai brand, termasuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang memanfaatkan kesempatan ini untuk memasarkan produk mereka. Di antaranya, Batavia Highball Whizz Soda Mix, produk terbaru dari Orang Tua Group, yang untuk pertama kalinya diperkenalkan di festival musik.
Cindy Chandra, Brand Manajer Batavia Highball, mengatakan, “Ini adalah event pertama kami dan merupakan momen yang tepat untuk memperkenalkan produk. Kami juga akan hadir di event musik lainnya seperti Sychronize Fest 2024.”
Kementerian Keuangan di laman resminya menyebutkan bahwa konser musik seperti The Sounds Project 2024 tidak hanya meningkatkan kreativitas musisi dan pelaku industri kreatif tetapi juga merangsang perekonomian lokal. Acara ini mendukung tumbuhnya UMKM dan memberikan manfaat ekonomi langsung bagi daerah penyelenggara.
The Sounds Project 2024 terbukti menjadi momentum penting dalam mengangkat sektor ekonomi kreatif dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Jakarta. (Nuh)