JAVASATU.COM-GRESIK- Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani, SE melakukan peletakan batu pertama Pondok Pesantren Ihya’ Ulumiddin yang terletak di Jalan KH. Zubair No. 95 Gresik atau yang lebih dikenal masyarakat sekitar dengan sebutan Kampung Arab, Minggu (11/6/2022).
Di sela menyampaikan doa dan harapan saat sambutan, Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik berjanji akan mendukung seratus persen pembangunan pondok pesantren dikawasan Gresik Kota tersebut.
“Urusan pemerintahan insyaallah kami mendukung seratus persen” ujar Gus Yani.
Sebabnya, menurut Gus Yani, para Habaib berperan penting dalam pengembangan pendidikan generasi muda saat ini.
“Pembangunan bangsa ini salah satu variabelnya adalah pendidikan, dan di sini peran Habaib sangat membantu bangsa ini, membantu memperbaiki suatu pendidikan yang mana berharap muncul sumber daya manusia berlandaskan akhlakul karimah” jelasnya.
Untuk itu, Gus Yani berharap di masa depan di Gresik banyak pesantren yang muncul, sesuai dengan julukan kota Gresik yaitu Kota Santri.
Menurutnya, dampak sosial dari pembangunan sebuah ponpes di lingkungan sekitar sangat berdampak baik dan memberikan hal yang positif.
“Ketika disini ada sebuah pesantren, dampak lingkungan sosial itu juga berpengaruh yang sangat luar biasa, cermin sebuah kota santri yang sangat dirindukan” ucap Gus Yani.
Terakhir Gus Yani berjanji akan terbuka dan mensupport penuh terhadap bidang pendidikan di Gresik.
“Kami atas nama pemerintah sangat terbuka dan mendukung penuh terutama dalam bidang pendidikan, dan perbaikan masalah pendidikan” tutupnya.
Sementara itu, menurut Al-Habib Abdul Qadir bin Ali Assegaf pembangunan Ponpes ini merupakan cita-cita dari Al-Habib Husein bin Abdullah Assegaf yang ingin menghidupkan suasana kepesantrenan disekitar Gresik Kota.
“Sehingga memakmurkan masyarakat Gresik dengan mengangkat dan menyebarluaskan ilmu-ilmu Agama bisa tercapai” tuturnya.
Tambahan informasi, turut hadir pula dalam kegiatan, Habib Bakar bin Ali Assegaf, Habib Muhammad bin Ali Assegaf, Habib Abdul Qadir bin Ali Assegaf, Habib Ahmad bin Abu Bakar bin Ali Assegaf, Habib Taufiq bin Abdul Qadir Assegaf, Habib Ali Zainal Abidin bin Hasan Baharun, Camat, Ketua MUI Gresik serta perwakilan anggota dari OPD, Kodim, Polres, Pemuda Pancasila, Perangkat desa sekitar, dan para Tokoh Masyarakat. (Bas/Nuh)