JAVASATU.COM-GRESIK- Jelang konferensi XVIII, PC Muslimat NU Gresik menggelar Pra Konferensi pada Minggu (22/5/2022) bertempat di Aula Masjid Agung Gresik Desa Kembangan Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik.

Kegiatan yang sekaligus menjadi acara Halalbihalal Idulfitri 1443 hijriah ini dihadiri Wakil Bupati Gresik, Hadir dalam Kegiatan tersebut, Anggota DPRD Gresik, Hj. Lilik Hidayati, Ketua PC Muslimat NU Gresik, Hj. Nafi’atus Sa’adah, Sekretaris PC Muslimat NU Gresik, Hj. Ani Rohmawati, serta Ketua PAC Muslimat NU Se-Kabupaten Gresik.
Mengawali sambutannya, Ketua PC Muslimat NU Gresik, Hj. Nafi’atus Sa’adah mengungkapkan kegiatan Pra Konferensi Periodik XVIII PC Muslimat NU merupakan landasan atau arahan baik dari PWNU Muslimat Jawa Timur maupun Bupati dan Wakil Bupati Gresik.
“Dalam Konferensi yang akan rencananya dilaksanakan pada tanggal 28 Mei 2022 mendatang tujuannya adalah menyampaikan laporan pertanggungjawaban selama 5 tahun, menyusun program 5 tahun ke depan, dan Pemilihan Ketua Baru periode 2022-2027 yang harus dikemas sesuai tata tertib.” ungkapnya, Minggu (22/5/2022).
Pada tanggal 28 Mei 2022 Minggu depan, kata dia, akan diundang seluruh Ketua PAC dan Ranting Muslimat NU Se-Kabupaten Gresik,.
“Sebab Konferensi merupakan acara Lima tahunan yang menentukan arah program PC Muslimat NU Gresik kedepan” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah dalam arahannya menyampaikan Konferensi Muslimat NU tersebut merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan pada setiap 5 tahun sekali serta menyusun program Muslimat NU Gresik untuk 5 tahun ke depan.
“Mudah-mudahan program yang disusun Muslimat NU selama lima tahun ke depan dapat bersinergi dengan program pembangunan Pemerintah Kabupaten Gresik.” kata Wabup.
Disamping itu, kata Wabup, peran Muslimat NU juga diperlukan dalam membantu menurunkan kasus stunting yang mana di Kabupaten Gresik masih diangka 20 persen mari bersama-sama membantu menekan kasus stunting kepada anak-anak generasi mendatang.
Selain itu, Wabup menyebut, angka pengangguran juga menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten Gresik, untuk itu Muslimat jangan bekerja sendiri namun harus bekerja secara kolektif bersama-sama dengan membina UMKM yang ada di daerah masing-masing.
“UMKM Binaan Muslimat NU per Kecamatan atau PAC diharapakan membantu dalam mengurangi angka pengangguran” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Gresik yang akrab disapa Ning Min juga mengungkapkan terkait masalah kesehatan di Kabupaten Gresik, Muslimat NU harus berpesan di sana dengan cara-cara Islam ala Muslimat Nahdlatul Ulama yang harus disampaikan kepada seluruh ibu-ibu Muslimat.
“Dan terakhir adalah Pendidikan layak anak dimana kita harus menciptakan lingkungan layak anak, untuk menuju itu diperlukan dukungan dan peran Muslimat Nahdlatul Ulama” tutup Ning Min.
Usai memberikan sambutan, Wakil Bupati Gresik membuka Pra Konferensi Periodik XVIII PC Muslimat NU Kabupaten Gresik. (Bas/Nuh)