JAVASATU.COM- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Regional Office 13 Malang menunjukkan komitmennya mendukung inklusi keuangan nasional. Dalam acara puncak Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025 bertajuk “Financial Evolution: Perjalanan Menuju Kemandirian Keuangan” yang digelar Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang di Tugu Balaikota, Minggu (26/10/2025), BRI sukses meraih penghargaan sebagai Bank Implementasi KEJAR (Satu Rekening Satu Pelajar) Terbaik kategori Bank Umum.

Kegiatan yang dihadiri ribuan peserta ini menampilkan berbagai aktivitas, seperti Fun Walk, Financial Expo, Pasar Rakyat UMKM, Promo Produk Keuangan, hingga Pemilihan Duta Literasi Pasar Modal 2025.
Sebagai mitra strategis OJK, BRI turut berpartisipasi aktif dengan menghadirkan beragam produk dan layanan digital perbankan, serta menampilkan dua UMKM binaan unggulan dalam Pasar Rakyat UMKM.
Partisipasi ini menjadi bentuk nyata peran BRI dalam memperluas literasi dan inklusi keuangan di wilayah Jawa Timur bagian selatan.
Regional CEO BRI Regional Office 13 Malang, Arie Wibowo, menyampaikan apresiasinya atas sinergi antara BRI dan OJK dalam memperkuat ekosistem keuangan inklusif di daerah.
“Kegiatan ini sejalan dengan semangat BRI untuk menghadirkan layanan keuangan yang inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat. Kami terus berkomitmen memperluas akses keuangan, mendukung pelaku UMKM, dan meningkatkan literasi keuangan, terutama di wilayah pedesaan,” ujar Arie.
Arie menambahkan, penghargaan dari OJK menjadi dorongan bagi BRI untuk terus memberikan kontribusi nyata terhadap pemerataan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.
BRI, lanjutnya, telah menjalankan berbagai inisiatif seperti Desa BRILiaN, BRI Microfinance Ecosystem, dan BRIncubator untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi berbasis masyarakat.
“Melalui inisiatif tersebut, BRI menghadirkan akses keuangan yang mudah, terjangkau, dan berkelanjutan hingga ke pelosok desa,” tegas Arie.

Dengan semangat “Memberdayakan Indonesia dari Desa”, BRI berkomitmen mendukung agenda nasional inklusi keuangan serta mendukung implementasi ekonomi kerakyatan, sejalan dengan visi pembangunan nasional di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. (saf)