Javasatu,Malang- Antrian panjang truk tebu hingga mengular 12 kilo meter yang akan masuk ke pabrik gula (PG) Krebet Kecamatan Bululawang, di keluhkan warga sekitar dan pengguna jalan. Pasalnya truk-truk tersebut menyebabkan kemacetan yang luar biasa.
“Antrian truk yang berkilo-kilo ini membuat kemacetan jalan, kami pengguna jalan merasa terganggu, karena harus antri juga” kata Irul, salah satu pengguna jalan, Senin (6/7/2020).
Irul yang sempat mengambil gambar lewat ponsel pribadinya mencontohkan pada hari Minggu kemarin, deretan truk pengangkut tebu tersebut berjejer hingga di depan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di wilayah Pagelaran.
“Yang dari selatan, truk tebu yang akan masuk PG Krebet di Bululawang berjejer hingga depan SPBU Pagelaran, ya sekitar 12 km” jelasnya.
Sementara itu saat dihubungi, Kasat Lantas Polres Malang, AKP Diyana Suci Listyawati, mengaku sudah meminta manajeman untuk mengatur penjadwalan truk yang akan mengantri ke pabrik gula itu.
“Saya sudah meminta PG, untuk menyiapkan parkiran yang cukup luas. Karena ini sudah mengganggu kenyamanan berkendara pengguna jalan lain” jelas Diyana.
Diyana juga telah memerintahkan bawahannya, untuk menindak tegas para pengemudi truk tebu yang masih nakal antri memakai jalan utama.
“Kalau ada yang menunggu antrian di jalan utama, ya kami tilang. Kami sudah menilang beberapa truk yang over dimensi (over kapasitas). Ada puluhan yang sudah kami tilang” tukasnya. (Agb/Arf)