JAVASATU.COM-MALANG- Di bulan suci Ramadan dimanfaatkan kaum muda milenial Kabupaten Malang untuk terus berbagi kepada mereka yang sangat membutuhkan.
Melalui Program Satu Titik Volume ke 3, para pemuda Milenial itu membagikan bantuan berupa sembako kepada warga pra sejahtera.
Nanang Susilo Alias John dari Poros Satu Titik, menjelaskan, lokasi di hari ini yang di ambil meliputi warga kurang mampu di wilayah Kecamatan Dampit, Turen, Gondanglegi, Kromengan dan Kepanjen.
“Poros Satu Titik ini Gerakan Independen dan bebas menentukan ruangnya tersendiri. Tujuan Gerakan ini ingin menjadikan Arek Arek Pemuda di Kabupaten Malang, menjadi lebih Progresif dalam muara passion yang berwarna mulai kegiatan sosial, musik hingga kegiatan olahraga,” kata Jhon. Selasa (19/3/2024).
Jhon melanjutkan, keluarnya energi dari Arek Kabupaten Malang lebih ke arah yang positif dan bermanfaat untuk warga sekitar.
“Kami ingin menciptakan image bahwa Arek Kabupaten Malang mampu bersaing dengan Arek-Arek yang lain dalam bidang apapun,” tegas Jhon.
Jhon menuturkan, pembagian sembako di Kepanjen juga bekerjasama dengan karang taruna desa setempat, sasarannya kaum duafa dan keluarga pra sejahtera dengan total 55 paket.
Dengan rincian diberikan kepada warga di Desa Sengguruh, Kepanjen dengan 15 titik. Lalu di Desa Dilem Kepanjen satu titik. Sementara di Kecamatan Kromengan meliputi warga pra sejahtera di Desa Ngadirejo dengan 20 titik. Desa Ngebruk sebanyak 6 titik. Kemudian Desa Slorok dengan 10 titik dan Desa Jatikerto dengan 3 Titik.
Adapun paket sembako berisi 5 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir, 1 kg tepung terigu, 2 kotak teh , 1 renteng kopi sachet dan 10 bungkus mie instan
“Gerakan ini dibangun dengan harapan mampu mewadahi teman-teman untuk lebih Progresif di segala aspek atau bidang kepemudaan di Kabupaten Malang, serta menumbuhkan empati dan peduli bagi masyarakat pra sejahtera,” pungkas Jhon. (Agb/Nuh)