JAVASATU.COM- Upaya penyelamatan lingkungan di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Serayu dilakukan secara masif melalui kegiatan penanaman 40.900 pohon dan penebaran 30.000 benih ikan di Telaga Menjer, Desa Maron, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, Rabu (5/11/2025).

Kegiatan bertema “Reforestasi DAS Serayu” ini digelar oleh PT PLN Indonesia Power UBP Mrica bersama Perum Jasa Tirta I dan didukung Kodim 0707/Wonosobo sebagai bentuk komitmen menjaga keberlanjutan ekosistem Serayu yang kini menghadapi sedikitnya 15 titik kritis.
Pasi Pers Kodim 0707/Wonosobo Kapten Inf Daryanto, mewakili Dandim, menegaskan dukungan penuh TNI dalam menjaga kelestarian alam.
“Menjaga alam adalah tanggung jawab kita semua. Alam ini titipan untuk anak cucu, maka harus kita wariskan dalam keadaan baik,” ujarnya.
Kepala Divisi WS Serayu Bogowonto Perum Jasa Tirta, Kurdianto Idi Rahman, mengatakan penanaman ribuan pohon seperti aren, kopi, dan matoa akan dilakukan di 33 desa di wilayah Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara.
“Kami berharap penanaman dan restocking ikan ini memberikan dampak langsung bagi masyarakat dan ekosistem DAS Serayu,” jelasnya.
Sementara itu, Senior Manager PT PLN Indonesia Power UBP Mrica, Nazrul Very Andhi, menyoroti pentingnya menjaga kebersihan kawasan Serayu dari sampah dan sedimentasi.
“Setiap hari, lebih dari 20 kubik sampah masuk ke dam Serayu. Jika dibiarkan, kerusakan di hulu akan merembet ke hilir. Karena itu, kita bergerak bersama menjaga dan membersihkan kawasan DAS Serayu,” tegasnya.
Nazrul juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Desa Maron dalam menjaga kebersihan Telaga Menjer, serta menambahkan program lanjutan berupa revitalisasi pintu irigasi dan pengendalian enceng gondok dengan ikan pemakan gulma air.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Wonosobo, Endang Lisdiyaningsih, menyebut Wonosobo memiliki peran strategis dalam menopang energi terbarukan nasional.
“Kabupaten Wonosobo menjadi penopang energi terbarukan seperti PLTA Menjer, Wadaslintang, dan Bendungan Bener. Karena itu, menjaga kelestarian lingkungan di wilayah ini sangat penting,” tuturnya.
Kegiatan diakhiri dengan penanaman simbolis dan pelepasan benih ikan di Telaga Menjer, menandai langkah nyata kolaborasi lintas sektor dalam memulihkan DAS Serayu sebagai sumber kehidupan bagi jutaan warga Jawa Tengah. (wan/nuh)