Javasatu.com

JAVASATU.COM
Dibaca Ditonton Didengar

email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • Jawa Timur
    • Kota Batu
    • Kota Blitar
    • Kota Kediri
    • Kota Malang
    • Kota Madiun
    • Kota Mojokerto
    • Kota Pasuruan
    • Kota Probolinggo
    • Kota Surabaya
    • Kabupaten Banyuwangi
    • Kabupaten Bangkalan
    • Kabupaten Bojonegoro
    • Kabupaten Bondowoso
    • Kabupaten Blitar
    • Kabupaten Gresik
    • Kabupaten Jember
    • Kabupaten Jombang
    • Kabupaten Kediri
    • Kabupaten Lamongan
    • Kabupaten Lumajang
    • Kabupaten Madiun
    • Kabupaten Magetan
    • Kabupaten Malang
    • Kabupaten Mojokerto
    • Kabupaten Nganjuk
    • Kabupaten Ngawi
    • Kabupaten Pacitan
    • Kabupaten Pamekasan
    • Kabupaten Pasuruan
    • Kabupaten Ponorogo
    • Kabupaten Probolinggo
    • Kabupaten Sampang
    • Kabupaten Sidoarjo
    • Kabupaten Situbondo
    • Kabupaten Sumenep
    • Kabupaten Tuban
    • Kabupaten Tulungagung
    • Kabupaten Trenggalek
  • Desa Kita
  • Wisata & Kuliner
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Politik
    • TNI-POLRI
    • Olahraga
    • Religi
    • Esai
Jumat, 9 Mei 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com

JAVASATU.COM
Dibaca Ditonton Didengar

No Result
View All Result

Fenomena Pantai Plastik di Surabaya: Ancaman Nyata bagi Ekosistem Selat Madura

by Sudasir Al Ayyubi
14 Oktober 2024

JAVASATU.COM-SURABAYA- Fenomena pantai yang dipenuhi sampah plastik akibat air laut surut menjadi sorotan dalam kegiatan Clean Up yang diadakan oleh Trash Control Community (TCC) di pesisir pantai utara Surabaya. Peneliti dari Badan Riset Urusan Sungai Nusantara (BRUIN) turut serta dalam aksi ini dengan melakukan audit sampah di Pantai Kenjeran. Hasilnya mengungkapkan bahwa kemasan plastik, terutama dari produk Wings, mendominasi tumpukan sampah yang ditemukan di area tersebut.

(Foto: Istimewa)

Dhito Maulana, S.Pi., peneliti plastik dari BRUIN, menjelaskan bahwa sampah plastik makanan, minuman, dan produk kebersihan rumah tangga tersebar luas di celah-celah batu dan terkubur dalam pasir pantai.

“Kami mengumpulkan dan mengidentifikasi karakteristik sampah dari berbagai produsen lokal maupun multinasional seperti Wings, Indofood, Unilever, Santos Jaya Abadi, dan Mayora. Wings mendominasi sampah plastik dengan persentase mencapai 21,76%,” ujarnya pada Senin (14/10/2024) melalui siaran persnya.

KONTEN PROMOSI

Peneliti mangrove dan biota air, Reza Mudawam, S.Pi., menyoroti dampak jangka panjang polusi plastik terhadap ekosistem laut dan risiko kontaminasi mikroplastik pada hasil tangkapan nelayan.

“Jika kondisi ini dibiarkan, tidak hanya merusak estetika kawasan wisata, tetapi juga membahayakan kesehatan masyarakat akibat konsumsi ikan yang tercemar mikroplastik dan senyawa berbahaya,” kata Reza.

Hasil Audit: Produsen Plastik Abaikan Aturan Lingkungan

Audit yang dilakukan selama lebih dari tiga jam menghasilkan identifikasi 510 sampah plastik. Wings tercatat sebagai produsen dengan kontribusi sampah terbesar (21,76%), diikuti oleh Indofood (6,47%), Santos Jaya Abadi (6,27%), dan Unilever (6,08%). Temuan ini menunjukkan bahwa produsen belum menjalankan tanggung jawab dalam mengurangi sampah plastik, sesuai dengan amanat Permen LHK Nomor 75 Tahun 2019 tentang Pengurangan Sampah oleh Produsen.

Muhammad Kholid Basyaiban, S.H., Koordinator Sensus Sampah Plastik BRUIN, menekankan bahwa tanpa desain kemasan ramah lingkungan dan sistem distribusi berbasis guna ulang, target pengurangan sampah plastik sebesar 30% pada 2029 sulit tercapai.

BacaJuga :

“Anggota Gangster” di Gresik Diciduk, Sujud Menangis di Hadapan Orang Tua

PLN dan Serikat Pekerja Rayakan Hari Buruh dengan Aksi Sosial di Malang dan Surabaya

Dampak Mikroplastik: Ancaman Kesehatan dan Ekosistem

Penelitian yang dikutip dari Jurnal Ilmiah Program Magister Kesmas Universitas Airlangga menyebutkan, sampah plastik di laut yang terurai menjadi mikroplastik menimbulkan risiko kontaminasi pada biota laut, manusia, dan lingkungan. Mikroplastik telah ditemukan dalam tubuh manusia, termasuk dalam organ janin. Ini memicu potensi penyakit kronis seperti kanker dan gangguan hormonal.

Rafika Aprilianti, Kepala Lab ECOTON, menegaskan pentingnya penanganan masalah mikroplastik sebagai isu prioritas dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).

“Mikroplastik harus segera ditangani karena dampaknya luas terhadap ekosistem laut dan kesehatan manusia,” jelasnya.

Dengan kondisi yang semakin memprihatinkan, dibutuhkan aksi nyata dari masyarakat, produsen, serta penegakan hukum untuk mengatasi masalah ini. (Sir/Saf)

Bagikan ini:

  • WhatsApp
  • Twitter
  • Facebook
Tags: BRUINEcoton

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Prof. Ahmad Barizi Siap Bawa UIN Malang Jadi Kampus Peradaban Islam

“Anggota Gangster” di Gresik Diciduk, Sujud Menangis di Hadapan Orang Tua

ADVERTISEMENT

Cekoki Arak dan Perkosa Remaja, Sogol Ditangkap Polisi di Benjeng

PLN dan Serikat Pekerja Rayakan Hari Buruh dengan Aksi Sosial di Malang dan Surabaya

Santri Mambaus Sholihin Suci Jadi Pelopor Tertib Lalu Lintas 

Prev Next

POPULER HARI INI

KH Marzuqi Mustamar Bakar Semangat Warga NU Wotan Panceng

ELPAMAS dan Grass Rock Siap Guncang Malang Rockestra 2025 Nanti Malam

Abah Sanusi Lirik “Si Raksasa Manis” dari Banyuwangi

Pipa Bocor Akibat Kropos, Tim URC PDAM Gresik Gerak Cepat Lakukan Perbaikan

Gresik Resmi Miliki 17 Jurusita Pajak, Siap Kejar Tunggakan Rp271 Miliar

BERITA LAINNYA

Abah Sanusi Lirik “Si Raksasa Manis” dari Banyuwangi

D’MASIV dan Buya Yahya Bahas Kolaborasi Musik untuk Dakwah dan Kemanusiaan

Munas APEKSI, Wali Kota Malang Angkat UMKM Lewat Batik Ikonik

Rajawali IV Reuni, Kisah Pasukan Elite Bentukan Presiden Prabowo Diabadikan dalam Buku

TMMD ke-124, TNI Bangun Rumah Panggung di Kampung Pigapu Mimika

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Rayakan Ulang Tahun di Lapas, Wali Kota dan Kalapas Malang Panen Edamame

ELPAMAS dan Grass Rock Siap Guncang Malang Rockestra 2025 Nanti Malam

Gairah Rock Menggema di Malang Rockestra, Wali Kota Wahyu: Kita Kembali Bangkit

Puisi Esai Denny JA ‘Rahasia yang Dibawa Mati’

Ingit Mreta Claritas, Pamong Taman Siswa yang Mengukir Prestasi di Dunia Sastra Nasional

KONTEN PROMOSI
  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • Jawa Timur
    • Kota Batu
    • Kota Blitar
    • Kota Kediri
    • Kota Malang
    • Kota Madiun
    • Kota Mojokerto
    • Kota Pasuruan
    • Kota Probolinggo
    • Kota Surabaya
    • Kabupaten Banyuwangi
    • Kabupaten Bangkalan
    • Kabupaten Bojonegoro
    • Kabupaten Bondowoso
    • Kabupaten Blitar
    • Kabupaten Gresik
    • Kabupaten Jember
    • Kabupaten Jombang
    • Kabupaten Kediri
    • Kabupaten Lamongan
    • Kabupaten Lumajang
    • Kabupaten Madiun
    • Kabupaten Magetan
    • Kabupaten Malang
    • Kabupaten Mojokerto
    • Kabupaten Nganjuk
    • Kabupaten Ngawi
    • Kabupaten Pacitan
    • Kabupaten Pamekasan
    • Kabupaten Pasuruan
    • Kabupaten Ponorogo
    • Kabupaten Probolinggo
    • Kabupaten Sampang
    • Kabupaten Sidoarjo
    • Kabupaten Situbondo
    • Kabupaten Sumenep
    • Kabupaten Tuban
    • Kabupaten Tulungagung
    • Kabupaten Trenggalek
  • Desa Kita
  • Wisata & Kuliner
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Politik
    • TNI-POLRI
    • Olahraga
    • Religi
    • Esai

© 2025 Javasatu. All Right Reserved