JAVASATU.COM- Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengirimkan pesan damai kepada masyarakat Papua lewat unggahan Instagram pribadinya @khofifah.ip, Kamis (22/8/2019).

Dalam caption yang ditulis menggunakan dialek Papua, Khofifah mengajak masyarakat untuk menjaga kedamaian dan menolak kerusuhan di Tanah Papua.
“Sa yakin masyarakat Papua dorang cinta Indonesia, dorang cinta merah putih. Mari torang jaga Indonesia tetap damai. Tara usah bakalai, pertikaian, permusuhan dan anarkisme di Tanah Papua,” tulis Khofifah.
Ia menambahkan, “Mari torang samua tetap pegang teguh torang pu motto Papeda (Papua Penuh Damai). Salam Papeda dari masyarakat Jawa Timur.”
Video yang menampilkan seorang mama Papua menyatakan dukungan kampungnya terhadap NKRI ini telah ditonton lebih dari 41 ribu kali sejak diunggah dan menuai ratusan komentar netizen.
Banyak warganet memberikan apresiasi atas langkah Khofifah yang dianggap cepat dan tepat untuk meredam aksi kerusuhan di Papua buntut insiden di Surabaya dan Malang.
Sejumlah netizen juga meminta Gubernur Khofifah menindak pelaku dan provokator yang memicu kerusuhan.
Menanggapi hal ini, Khofifah menyatakan para provokator tengah diproses dan mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi isu yang sengaja disebarkan untuk merusak persatuan Indonesia.
Sebelumnya, Khofifah juga melakukan pertemuan dengan Staf Khusus Presiden untuk Papua, Lenis Kogoya, di Gedung Negara Grahadi, Selasa (20/8/2025).
Dalam pertemuan itu, Khofifah menyuguhkan makanan khas Papua, Papeda, sebagai simbol persahabatan dan pendekatan budaya.
Langkah ini menunjukkan upaya Gubernur Jawa Timur membangun komunikasi dan kerukunan lintas daerah serta menegaskan komitmen menjaga persatuan dan kesatuan NKRI. (ayu)