JAVASATU.COM-GRESIK- Wakil Bupati Gresik dr. Asluchul Alif menyerahkan kunci rumah tahan gempa kepada warga terdampak gempa di Pulau Bawean, Selasa (22/4/2025).

Penyerahan ini merupakan bagian dari program pemulihan pascabencana yang dibangun melalui kolaborasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas CKPKP Gresik.
Sebanyak 109 unit rumah dibangun menggunakan bata ringan berstandar tahan gempa hingga magnitudo 8 skala Richter. Proyek ini ditargetkan rampung seluruhnya akhir April 2025.
“Rumah ini bukan sekadar tempat tinggal, tapi juga perlindungan dari bencana. Ini bukti pemerintah hadir dan bekerja cepat,” tegas dr. Alif.
Selain rumah baru, proses perbaikan rumah rusak ringan masih terus berjalan dan ditargetkan selesai dalam waktu dekat.
Salah satu penerima bantuan, Rumadi, mengaku sangat bersyukur.
“Kalau bukan karena bantuan ini, rumah saya tak mungkin berdiri lagi. Kami sempat tinggal di rumah saudara. Sekarang bisa kembali bersama keluarga,” ujarnya haru.
Langkah ini menjadi komitmen nyata Pemkab Gresik dalam menghadirkan hunian aman dan layak bagi warga terdampak, sekaligus memperkuat ketahanan wilayah kepulauan terhadap bencana alam. (Bas/Nuh)