JAVASATU.COM- Ratusan model peraga busana se-Jawa Timur memamerkan kekayaan wastra batik khas Kota Batu dalam ajang Fashion on the River yang digelar di sepanjang aliran Sungai Brantas, Coban Putri, Kamis siang (2/10/2025).

Gelaran ini sekaligus memperingati Hari Batik Nasional dan menampilkan puluhan karya terbaik dari desainer lokal.
Tahun ketiga Fashion on the River mengusung tema Where Styles Flows, Hope Rises, menghadirkan lebih dari 20 karya industri wastra Kota Batu dengan filosofi khas, termasuk motif Batik Tiga, Kampung Tempe Beji, Candi Songgoriti, hingga paralayang.
Setiap busana dipersembahkan dengan konsep unik yang memadukan kreativitas desainer dan keindahan alam terbuka.
Wali Kota Batu, Nurrochman, mengatakan lokasi tepi sungai sengaja dipilih untuk memberikan nilai tambah pada industri batik lokal dan menarik perhatian internasional.
“Konsep ini tidak hanya memperkuat edukasi dan pelestarian budaya, tetapi juga memacu pertumbuhan inovasi industri batik Kota Batu,” ujar Nurrochman.
Sejumlah model, termasuk Oca Shafira, menyatakan ajang ini menjadi pengalaman berharga. Selain memperingati batik Indonesia, para model dapat menampilkan konsep busana berbeda dan memperluas wawasan kreatif mereka.
Keindahan alam Coban Putri dengan udara sejuk menambah daya tarik pagelaran, menjadikan Fashion on the River tidak sekadar peragaan busana, tetapi juga promosi wisata dan budaya sekaligus memantik perkembangan industri batik lokal untuk menembus pasar internasional. (dop/nuh)