email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 30 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Sidak Banjir Lamongan, Emil Dardak Janji Bantuan dan Evaluasi Jembatan Ambles

by Redaksi Javasatu
4 Juni 2025

JAVASATU.COM-LAMONGAN- Plt Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak bersama Bupati Lamongan Yuhronur Efendi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah titik terdampak banjir dan infrastruktur rusak di Kecamatan Karangbinangun, Selasa (3/6/2025).

(Foto: Ist)

Emil mengungkapkan bahwa wilayah Desa Ketapangtelu memang masuk kawasan cekungan yang rawan banjir, ditambah curah hujan tahun ini yang cenderung ekstrem.

“Wilayah ini sudah masuk kategori cekungan berdasarkan kajian sebelumnya. Tahun ini curah hujannya juga lebih tinggi,” kata Emil.

Pemprov Jatim, Pemkab Lamongan, dan BBWS Bengawan Solo disebut telah berkomitmen melakukan penanganan terpadu, termasuk di daerah aliran Kali Lamong.

ADVERTISEMENT

Sebagai bentuk konkret, Emil menyebut Pemprov Jatim akan menyalurkan bantuan dana sebesar Rp 3,5 juta kepada 25 keluarga terdampak untuk meninggikan bangunan rumah agar lebih aman dari banjir.

“Koordinasi bantuan sudah kita lakukan, dan akan segera disalurkan,” tegasnya.

Sorotan untuk Jembatan Ambles

Salah satu perhatian Emil adalah Jembatan Mediyeng di desa tersebut yang sudah tiga kali ambles. Jembatan itu sebelumnya dibangun dengan dana desa.

BacaJuga :

TNI Panen Kedelai Garuda Merah Putih di Lampung, Dukung Swasembada Pangan Nasional

Bahlil Tegaskan Campuran Etanol di Pertalite untuk Kurangi Impor dan Dorong Energi Bersih

“Ini krusial karena menjadi akses utama warga. Kita akan bantu, tapi perlu kajian teknis mendalam dulu,” jelas Emil.

Pak Yes: Penanganan Banjir Butuh Kolaborasi

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi yang biasa disapa Pak Yes menegaskan, penanganan banjir dilakukan secara kolaboratif antara pemkab, pemprov, dan BBWS. Selain itu, bantuan logistik seperti paket pangan, selimut, terpal, dan tambahan gizi juga disalurkan kepada warga terdampak.

Sidak dilanjutkan ke ruas Jalan Nasional KM 54+365 hingga KM 54+665 di perempatan Sukodadi. Pak Yes melaporkan kerusakan jalan dan upaya overlay sebagai bentuk pemeliharaan.

Emil menyoroti persoalan drainase yang lebih tinggi dari badan jalan sehingga memicu genangan air.

“Koordinasi antarpihak mutlak diperlukan. Infrastruktur jalan kabupaten, provinsi, dan nasional adalah tanggung jawab bersama,” tegas Emil.

Jalan Lingkar Utara Segera Dibuka

Titik terakhir sidak adalah Jalan Lingkar Utara (JLU) Lamongan. Jalur itu direncanakan segera dibuka untuk mengurai kemacetan, namun masih menunggu pemasangan lampu lalu lintas.

“JLU sempat dibuka saat Lebaran kemarin, tapi ditutup lagi karena belum ada traffic light. Insyaallah akan selesai tiga bulan ke depan,” ujar Pak Yes. (Nul/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Emil Elistianto DardakPemkab LamonganPemprov JatimYuhronur Efendi

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

TNI Panen Kedelai Garuda Merah Putih di Lampung, Dukung Swasembada Pangan Nasional

Bahlil Tegaskan Campuran Etanol di Pertalite untuk Kurangi Impor dan Dorong Energi Bersih

ADVERTISEMENT

Menteri ESDM Bahlil Janji Sanksi Tegas Jika Terbukti Pertalite Bermasalah di Jatim

Sidang Dugaan Penganiayaan Bos Bengkel Malang, Saksi Akui Ada Cekcok dan Gigitan saat Kejadian

Ombudsman RI Tinjau Fasilitas SRMP 16 Malang, Dorong Sekolah Beralih ke Bangunan Permanen

Prev Next

POPULER HARI INI

Mahasiswa Blitar Jadi Korban Salah Tangkap, Polisi Diminta Usut Aksi Main Hakim Sendiri

Tiga Lukisan Maestro Bali Akan Dilelang di Festival TosanAji.id dan ICCF 2025

Empu Fanani Siap Adu Ilmu “Perang Meteorit” di Festival TosanAji.id & ICCF 2025 Malang

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

OPINI: Pengaruh Pengawasan Internal terhadap Akuntabilitas Pengelolaan APBD di Banyuwangi

BERITA LAINNYA

TNI Panen Kedelai Garuda Merah Putih di Lampung, Dukung Swasembada Pangan Nasional

OPINI: Pengawasan dan Akuntabilitas Keuangan Publik

OPINI: Optimalisasi Pendapatan Negara melalui Inovasi Kebijakan Perpajakan Digital

Mahasiswa Blitar Jadi Korban Salah Tangkap, Polisi Diminta Usut Aksi Main Hakim Sendiri

Akhera Yakin Target 82,9 Juta Penerima Program Makan Bergizi Gratis Tercapai Akhir 2025

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

OPINI: Maraknya Verbal Suku Kata “Cuk” di Kalangan Pelajar

Produk Olahan Bahari Hasil UMKM Gresik Tembus Pasar China

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d