JAVASATU.COM- Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap IV Kodim 0707/Wonosobo di Desa Dempel, Kecamatan Kalibawang, terus dikebut. Pengerjaan jalan cor beton sepanjang 800 meter kini telah mencapai progres 39 persen per Rabu (16/10/2025).

Jalan yang menghubungkan Desa Dempel, Wonosobo, dengan wilayah Bruno, Kabupaten Purworejo, tersebut memiliki lebar 2,5 meter dan ketebalan 12 sentimeter. Proyek ini menjadi prioritas utama TMMD dalam memperlancar akses transportasi warga pedesaan.
“Pengerjaan kami kebut agar selesai tepat waktu. Semangat warga luar biasa — mereka turun langsung membantu mulai dari pengangkutan material hingga pengecoran,” ujar Danramil 15/Kalibawang, Letda Inf Jumeno, di lokasi kegiatan.
Letda Jumeno menambahkan, antusiasme warga menjadi dorongan kuat bagi prajurit untuk menyelesaikan target sesuai jadwal penutupan.
“Melihat kekompakan TNI dan masyarakat, kami optimis bisa mencapai 100 persen sebelum TMMD ditutup,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Dempel, Hartanto, mengapresiasi kerja sama antara TNI dan warga.
“Jalan ini sangat penting bagi kami. Dulu berlumpur dan sulit dilalui, sekarang akan memperlancar akses ekonomi warga menuju Purworejo. Terima kasih untuk Kodim Wonosobo yang hadir untuk rakyat,” ucapnya.
Selain pembangunan jalan, TMMD Sengkuyung Tahap IV ini juga menggelar berbagai kegiatan nonfisik seperti penyuluhan hukum, kamtibmas, hingga bahaya narkoba, guna memperkuat ketahanan sosial masyarakat desa.
Program TMMD ini menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mempercepat pemerataan pembangunan, terutama di wilayah pedesaan terpencil.
Penutupan TMMD di Desa Dempel dijadwalkan berlangsung akhir Oktober 2025. (wan/arf)