email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 21 Agustus 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Ini Penjelasan Aremania Korwil Bantur Tentang Tragedi Kanjuruhan

by Agung Baskoro
3 Oktober 2022
ADVERTISEMENT

JAVASATU.COM-MALANG- Tragedi suporter Arema FC (Aremania) di stadion Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang dan 323 orang mengalami luka, menyisakan duka yang mendalam.

Aremania korwil Bantur The Black Lion Slamet Sanjoko (dua dari kiri). (Foto: Agung Baskoro/Javasatu.com)

Diketahui, tragedi tersebut terjadi usai wasit membunyikan peluit panjang sebagai tanda berakhirnya laga antara Arema FC melawan Persebaya. Kala itu ribuan suporter masuk ke dalam lapangan.

Salah satu korwil Bantur The Black Lion Slamet Sanjoko, menceritakan awal dari peristiwa itu. Ia menduga, ini akibat dua orang yang mau berfoto dengan para pemain Arema FC.

“Sesungguhnya selama jalannya pertandingan berjalan kondusif. Kemudian ada dua orang yang mau berfoto setelah pertandingan bersama pemain Arema FC. Kami sudah menyampaikan ke petugas untuk tidak memberikan izin,” kata Slamet, saat dihadapan awak media.

Karena dua orang suporter tersebut terus memaksa agar diperbolehkan masuk area lapangan, akhirnya diizinkan.

Setelah kedua orang tersebut mendapat izin, keduanya menghampiri pemain Arema FC yang saat itu masih berada di dalam lapangan untuk meminta maaf kepada para suporter atas kekalahan dari Persebaya.

“Dua anak itu, yang akan berfoto ternyata mereka mendekat ke pemain Arema FC. Kemudian terjadi bentrokan, pemicunya ada di situ,” jelasnya.

BacaJuga :

Residivis Jambret di Malang Ditangkap Lagi, Baru Sebulan Bebas Sudah Beraksi

Kabupaten Malang Siapkan Migran Center, Perkuat Perlindungan Pekerja Migran

Slamet menjelaskan, setelah terjadi aksi dari dua orang suporter tersebut, kemudian memicu pendukung lainnya untuk memasuki area lapangan.

“Mengetahui itu, saya meminta kepada teman-teman yang dari wilayah Bantur untuk tidak ikut masuk lapangan, dan tetap di tribun,” terangnya.

Karena melihat situasi mulai tidak terkendali, Slamet bersama rekan-rekannya segera mengemasi bendera yang mereka bawa, dan bergegas mencari jalan keluar karena khawatir situasi akan memburuk.

“Sekitar tiga menit kami keluar gerbang, itu ada tembakan gas air mata ke arah tribun, kami lolos dan tidak tahu bagaimana kondisi di dalam. Namun ada rekan yang terkena gas air mata,” tegasnya.

Nampak petugas di stadion Kanjuruhan saat pertandingan Arema FC vs Persebaya. (Foto: Istimewa)

Slamet menyayangkan adanya penembakan gas air mata ke arah tribun dan membuat para penonton panik dan berusaha untuk berhamburan keluar, terlebih lampu pencahayaan di dalam Stadion Kanjuruhan juga sudah dimatikan oleh petugas meski kondisi tribun masih penuh penonton.

“Kalau yang ditembaki gas air mata yang masuk ke lapangan, mungkin kami masih bisa terima karena mereka memang melanggar batas area. Tetapi kenapa yang di tribun? salah apa ditembak gas air mata?,” tukasnya. (Agb/Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Arema FCAremania Korwil BanturTragedi AremaTragedi AremaniaTragedi Kanjuruhan

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Pakar UMM: Agama Hanya Dijadikan Justifikasi Aksi Terorisme

Residivis Jambret di Malang Ditangkap Lagi, Baru Sebulan Bebas Sudah Beraksi

ADVERTISEMENT

Kejati Jatim Sita Rp5,4 Miliar dan Tiga Bidang Tanah Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan Polinema

Kabupaten Malang Siapkan Migran Center, Perkuat Perlindungan Pekerja Migran

Pemkab Malang Siapkan Migran Center, LTSA Kepanjen Jadi Lokasi Pilot Project

Prev Next

POPULER HARI INI

Diskon Pajak 80% dari Bupati Yani, Warga Gresik Serbu Kantor Kecamatan Bayar PBB

Publik Nilai Tepat, Irjen Pol Suyudi Ario Seto Dipromosikan Jadi Komjen dan Kepala BNN

PKK Kecamatan Gresik Gelar Lomba Penyuluhan 10 Program Pokok, Dorong Kreativitas dan Kemandirian

Panglima TNI Rotasi 414 Pati, Perkuat Regenerasi dan Soliditas Pertahanan

Golkar Gresik Akan Musda XI 2 September, Cari Ketua Baru Pengganti Ahmad Nurhamim

BERITA LAINNYA

Puspen TNI Terima Atase Pers AS, Perkuat Diplomasi Pertahanan lewat Komunikasi Strategis

KM Osela Tenggelam di Bangka Belitung, Bakamla Terjunkan Unsur Laut Bantu Cari Korban

PLN Dorong Perempuan Berdaya Lewat Seminar Women Empowerment di Pacitan

Panglima TNI Rotasi 414 Pati, Perkuat Regenerasi dan Soliditas Pertahanan

Bakamla RI dan Angkatan Laut Singapura Perkuat Kerja Sama Keamanan Maritim

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Diskon Pajak 80% dari Bupati Yani, Warga Gresik Serbu Kantor Kecamatan Bayar PBB

Publik Nilai Tepat, Irjen Pol Suyudi Ario Seto Dipromosikan Jadi Komjen dan Kepala BNN

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

SDN Tanah Kalikedinding I Surabaya Meriahkan HUT ke-80 RI dengan Lomba Tradisional

PKK Kecamatan Gresik Gelar Lomba Penyuluhan 10 Program Pokok, Dorong Kreativitas dan Kemandirian

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved