email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 17 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Lapangan Desa Berkelas Nasional, Banyak Digunakan Latihan Klub Liga 1 

by Syaiful Arif
6 Maret 2020

Javasatu, Malang- Meski berada di ujung kecamatan Wajak, Bukan berarti menjadi desa tertinggal. Itulah ungkapan yang diutarakan Kades Wonoayu Wina Nurnama S.Sos, M.Si.

Lapangan sepakbola desa Wonoayu, kecamatan Wajak, kab. Malang (Sumber Foto : Sigit-Javasatu)

Berkat ide cemerlang dan kreatifnya, saat ini desa Wonoayu memiliki lapangan sepak bola berkelas Nasional. Disamping lapangan bola tersebut, kata Wina Nurnama pihaknya juga mengembangkan Kampung KB yang baru saja diresmikan bupati Malang HM Sanusi kamis kemarin (5/3/2020).

“Ini bagian untuk ikut mensukseskan program keluarga berencana,” ujar Wina.

Wina menjelaskan lapangan sepakbola Wonoayu memang didesain berkelas internasional. Rumput yang digunakan jenis Mitrela Japanes seperti yang digunakan di stadion Gelora Bung Karno Jakarta dan Gelora Bung Tomo Surabaya.

Dari pantauan Javasatu.com rumput lapangan bola Wonoayu tersebut tertata apik dan rata. Dilengkapi dengan gawang yang dibagi kedalam tiga lapangan bola, disisi lapangan Wina memberikan ruang bagi penjual aneka makanan dan minuman dari kalangan masyarakat desa Wonoayu sendiri. “Banyak manfaatnya selain sebagai sarana latihan sepakbola juga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” beber Wina.

Bahkan, imbuh ibu salah satu pemain Arema ini,  banyak klub sepakbola yang menggunakan fasilitas lapangan bola desa Wonoayu ini untuk tempat latihan, sebut saja seperti Perseru Serui, Persema, dan Arema Indonesia kerap menggunakan lapangan tersebut.

“Lapangan ini kesehariannya juga dijadikan ajang latihan beberapa SSB, salah satunya SSB Bintang Semeru Wonoayu. Karena kita juga berkeinginan ikut melakukan pembinaan terhadap talenta-talenta sepakbola berbakat untuk dilatih dan dididik menjadi pemain sepakbola handal. Seperti salah satunya Aji Saka yang saat ini bermain di klub Arema, ini juga berasal dari desa kami,” tutur Wina.

BacaJuga :

Wisata Jip Segoro Kidul Jadi Ikon Baru Malang Selatan

Sewa Motor Trail untuk Wisata ke Bromo Lalu Kabur, Pria Ini Dibekuk Polisi

Meski demikian ia mengaku masih banyak sarana  yang harus dibenahi, untuk itu ia berharap dukungan Pemkab Malang agar kedepan Lapangan bola Wonoayu semakin bagus dan lengkap.

Sementara salah satu tokoh masyarakat Wajak, H Miskat mendukung penuh usaha Pemdes Wonoayu untuk mengembangkan olahraga sepak bola dengan menyediakan lapangan berkelas nasional, hal ini menurut Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang tersebut, menjadi bukti keseriusan Pemdes Wonoayu untuk mencetak talenta berbakat dibidang sepakbola.

“Kita sangat mendukung program tersebut, ini bagian dari usaha  untuk mencetak bintang sepakbola Kabupaten Malang. Karena Kabupaten Malang ini kan gudangnya atlet sepakbola berbakat, salah satunya seperti Mas Aji Saka yang merumput di Arema,” kata Miskat.

Politisi Golkar ini juga berharap perhatian dan dukungan Pemkab Malang agar kedepan lapangan bola Wonoayu ini memiliki sarana dan prasarana memadai untuk menguatkan identitas sebagai lapangan bola desa berkelas Nasional. (Git/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Desa Kitadesa wonoayuKecamatan WajakLapangan DesaStadion Wajak

BERITA TERBARU

Wisata Jip Segoro Kidul Jadi Ikon Baru Malang Selatan

Kedungadem Diproyeksikan Jadi Kawasan Perkotaan di Kabupaten Bojonegoro

ADVERTISEMENT

Siswa Sekolah Angkasa Yasarini Lanud Sultan Hasanuddin Lolos Final AEF 2025

Sewa Motor Trail untuk Wisata ke Bromo Lalu Kabur, Pria Ini Dibekuk Polisi

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Prev Next

POPULER HARI INI

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Wisata Jip Segoro Kidul Jadi Ikon Baru Malang Selatan

Operasi Zebra Semeru 2025 Polres Malang, Tilang Manual Kembali Berlaku

BERITA LAINNYA

Siswa Sekolah Angkasa Yasarini Lanud Sultan Hasanuddin Lolos Final AEF 2025

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

Workshop Literasi Keuangan Perkuat Serikat Pekerja Kawal Transparansi Perusahaan

Cegah Banjir Musim Hujan, Koramil Jepon dan Warga Bersihkan Sungai Kidangan

Kasad Resmikan Pompa Hidram Banyumas, Dorong Ketahanan Air dan Swasembada Pangan

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

OPINI: Pahlawan Dulu Melawan Penjajahan, Pahlawan Kini Melawan Keadaan

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Konflik Kepemilikan SMK Turen Malang, Dua Yayasan Bertemu di Mapolsek Cari Solusi

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved