Javasatu,Gresik- Untuk mengetatkan penerapan protokol kesehatan (prokes) di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) secara mikro, Kelurahan Sukorame Kec/Kab Gresik membentuk Kampung Tangguh Semeru.
Dalam pembentukan Kampung Tangguh Semeru berbasis RT RW melibatkan seluruh unsur yang ada di wilayah itu antara lain, Babinsa, Bhabinkamtibmas, RT, RW, PKK, serta Karang Taruna.
“Adanya kampung tangguh di masa PPKM mikro sejak 9 Februari hingga 22 Februari, agar warga sadar prokes secara ketat dengan menerapkan 5 M yaitu, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas” terang Lurah Sukorame, Rofik, Sabtu (13/2/2021).
Untuk struktur KTS, dikatakan Rofik, sesuai dengan instruksi Polda Jatim ada 7 koordinator meliputi, Ketua, Sekretaris, Koordinator Pangan, Koordinator Keamanan, Koordinator Komunikasi, Koordinator Kesehatan, Koordinator Problem Solving, Koordinator Bansos dan Koordinator Dapur umum.
“Itu semua sudah kami persiapkan, dan semoga dengan adanya KTS ini bisa memutus penyebaran mata rantai Covid-19 di Kelurahan Sukorame” tutup Rofik.
Rofik menambahkan, selain itu, dalam KTS Sukorame secara fasilitas dan sarana prasarana juga sudah disediakan seperti, Ruang Isolasi, Dapur Umum, Lumbung Pangan hingga posko untuk petugas keamanan dan kesehatan.
“Itu sudah kami siapkan semuanya” tandas Rofik. (Bas/Nuh)
Comments 2