Javasatu,Malang- Rencananya 10 orang yang akan mendampingi Bupati Malang HM Sanusi untuk pertama kali mendapatkan vaksin Covid-19. Aturannya sebelum divaksin, semuanya harus melalui screening terlebih dahulu.

10 orang tersebut diantaranya pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, tokoh masyarakat, tokoh agama, pengusaha dan beberapa unsur lainnya.
“Kami baru mendapat informasi, bahwa 10 orang itu tidak mesti harus pejabat. Kemungkinan bisa pengusaha, tokoh masyarakat atau tokoh agama” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Malang, Arbani Mukti Wibowo.

Namun demikian siapa saja yang nanti akan divaksin pertama, Arbani menyebut bahwa hal itu masih akan dikonsultasikan dengan Bupati Malang.
“Yang menentukan dari daerah, akan kami komunikasikan dulu dengan Pak Bupati, dan tidak harus pejabat” imbuh Arbani.
Pada prakteknya nanti siapa saja nanti yang ditunjuk untuk divaksin pertama, harus diverifikasi terlebih dahulu.
“Harus diverifikasi, karena nanti akan dilakukan screening juga, apakah punya penyakit berat atau komorbid ataukah berusia di atas 59 tahun, maka tidak menjadi sasaran vaksinasi” jelas Arbani.
Berita Lainnya:
-
Hari ini Distribusi, Lusa Nakes di Probolinggo Akan Divaksin Sinovac – Nusadaily.com
-
Ini Pesan Ketua DPD RI LaNyalla Kepada Kapolri Baru – Nusadaily.com
-
Monalisa Berdansa Picu Layanan KB Lamongan, Terbanyak se-Indonesia – Nusadaily.com
Perlu diketahui, saat ini sudah ada sebanyak 7.000 vial vaksin Sinovac yang sudah datang di Kabupaten Malang pada Senin (25/1/2021) lalu. Dan ditempatkan di cold storage yang ada di area Kantor Dinkes Kabupaten Malang Jalan Panji Kepanjen.
Jumlah tersebut masih kurang dari kebutuhan yang diajukan oleh Dinkes Kabupaten Malang, yang diperuntukan bagi 4.170 tenaga kesehatan (nakes). Kebutuhannya, 2 vial setiap orang. Jadi kebutuhannya 8.340 vial.
“Ini karena kapasitas cold storage kami masih tidak cukup. Nanti sisanya akan dikirim jika sudah ada ruang di cold storage kami (Dinkes, red)” pungkas Arbani. (Agb/Arf)
Comments 5