JAVASATU.COM- BPJS Kesehatan terus memperkuat literasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di masyarakat melalui kolaborasi lintas lembaga. Salah satunya dilakukan bersama Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) yang memiliki peran strategis dalam menjangkau para purnawirawan dan keluarganya.

Kegiatan sosialisasi tersebut digelar di Aula Soeryadi, Gedung Kantor Pusat PPAD, Matraman, Jakarta, Selasa (21/10/2025).
Deputi Direksi Bidang Aktuaria BPJS Kesehatan, Benjamin Saut, menegaskan pentingnya gotong royong dalam sistem JKN yang kini telah melindungi 285 juta penduduk Indonesia.
“Setiap hari ada sekitar 1,8 juta peserta JKN yang mendapatkan pelayanan kesehatan. Iuran peserta yang sehat membantu mereka yang sedang sakit, inilah bentuk nyata semangat gotong royong sesuai nilai-nilai Pancasila,” ujar Benjamin.
Benjamin menjelaskan, BPJS Kesehatan terus berinovasi untuk memberikan pelayanan yang mudah, cepat, dan setara bagi seluruh peserta. Melalui aplikasi Mobile JKN, peserta dapat mengakses antrean online, layanan administrasi digital, hingga fitur pengaduan dengan waktu tanggapan maksimal tiga hari kerja.
Selain itu, berbagai kanal layanan seperti Care Center 165 dan Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA) juga disediakan agar masyarakat dapat memperoleh informasi dan layanan tanpa hambatan.
Kolaborasi dengan PPAD dinilai strategis karena para purnawirawan TNI AD memiliki jaringan komunikasi yang kuat dan dipercaya masyarakat. Melalui kegiatan ini, BPJS Kesehatan berharap informasi terkait Program JKN dapat tersebar luas hingga ke tingkat keluarga dan lingkungan sekitar.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPAD, Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Simanjuntak, menyambut baik sinergi tersebut. Ia menilai Program JKN merupakan bentuk nyata tanggung jawab negara sebagaimana amanat UUD 1945 Pasal 28H ayat (1) dan Pasal 34 ayat (3) yang menjamin hak warga negara untuk memperoleh pelayanan kesehatan.
“Kehadiran BPJS Kesehatan sangat bermanfaat bagi para purnawirawan yang rutin memanfaatkan layanan kesehatan. Melalui sosialisasi ini, kami harap anggota PPAD bisa menjadi perantara informasi yang baik bagi keluarga dan masyarakat di sekitarnya,” kata Komaruddin.
Kolaborasi BPJS Kesehatan dengan PPAD menjadi langkah konkret dalam memperluas edukasi dan memperkuat pemahaman masyarakat terhadap pentingnya Program JKN. Upaya ini sekaligus menegaskan komitmen BPJS Kesehatan untuk terus menghadirkan pelayanan publik yang inklusif, berkeadilan, dan berlandaskan semangat gotong royong. (sir/nuh)