email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 27 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Band MANIPOL Bicara Soal Kerasnya Kehidupan di Lagu “Hukum Alam”

by Redaksi Javasatu
27 Oktober 2025

JAVASATU.COM- Band indie asal Bekasi, MANIPOL, kembali menegaskan eksistensinya di kancah musik alternatif Indonesia lewat single terbaru berjudul “Hukum Alam”. Lagu ini menjadi refleksi kehidupan yang keras, penuh perjuangan, dan bagaimana manusia harus bertahan hingga menemukan arti “pulang”.

Personel MANIPOL. (Foto; Ist)

Lagu “Hukum Alam” diciptakan oleh Martin (vokal, gitar) secara spontan ketika dalam perjalanan menuju studio latihan. Ide awal lagu muncul dari senandung sederhana yang kemudian dikembangkan bersama tiga personel lainnya: Denny (bass), Gani (drum), dan Agung (gitar).

“Terciptanya lagu ini memang agak lucu, karena nadanya gue dapetin pas lagi jalan ke studio. Dicoba bareng anak-anak, terus gue rapikan di rumah dan gue buat liriknya,” ungkap Martin.

Makna Lagu “Hukum Alam”: Tentang Bertahan dan Kembali ke Titik Awal

Melalui “Hukum Alam”, MANIPOL ingin menyampaikan pesan tentang kerasnya realitas hidup yang tak jarang membuat seseorang jatuh, kecewa, dan terluka. Namun di balik itu semua, ada dorongan untuk tetap melangkah, melewati setiap ujian, dan akhirnya “pulang”, menemukan ketenangan bersama orang-orang terdekat.

ADVERTISEMENT

“Lagu ini menggambarkan perjalanan berat dalam hidup, tapi kita harus tetap maju sampai akhirnya bisa ‘pulang’. Pulang di sini artinya menenangkan diri, bisa lewat keluarga, pasangan, atau teman,” jelas Martin.

Gaya Alternatif Rock 90-an Masih Kental

“Hukum Alam” tetap menampilkan ciri khas Alternative Rock ala era 90-an yang menjadi identitas MANIPOL sejak awal terbentuk tujuh tahun lalu. Lagu ini menggabungkan sound sederhana, gebukan drum yang energik, dan melodi gitar yang kuat, menghadirkan nuansa nostalgia namun tetap segar di telinga pendengar masa kini.

“Semoga lagu ini bisa menyemangati teman-teman saat sedang jatuh atau marah. Hidup itu keras, tapi kita juga harus keras untuk bisa bangkit lagi,” ujar Martin menegaskan.

BacaJuga :

Disparbud Kota Bekasi dan Institut STIAMI Perkuat SDM Majukan Pariwisata dan Industri Hiburan

Single Perdana Second Semester Asal Bali “This Song Should Be Untitled” Terinspirasi dari Kisah Nyata

Dirilis di Bawah Heavy Rain Records

Single “Hukum Alam” resmi dirilis di bawah label Heavy Rain Records, milik band The Rain.

Lagu ini sudah tersedia di berbagai platform musik digital seperti Spotify, Apple Music, dan YouTube Music.

Sementara official lyric video dapat ditonton melalui kanal YouTube resmi MANIPOL MUSIC.

Dengan pesan yang kuat dan aransemen yang solid, “Hukum Alam” mempertegas posisi MANIPOL sebagai salah satu band indie yang tetap konsisten menghadirkan karya bermakna di tengah hiruk pikuk industri musik modern. (nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: MANIPOLmusikMusisi

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Band MANIPOL Bicara Soal Kerasnya Kehidupan di Lagu “Hukum Alam”

Bandung Pecah! Ribuan Warga Padati Aice Got You! Panggung Crispymu!

ADVERTISEMENT

Disparbud Kota Bekasi dan Institut STIAMI Perkuat SDM Majukan Pariwisata dan Industri Hiburan

Cegah Konflik Antarnelayan, Dua Rumpon Ilegal di Perairan Gresik Utara Dibongkar

Kirab Hari Santri Nasional 2025 Ponpes Al-Miftah Gresik Meriah

Prev Next

POPULER HARI INI

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

Ahli Tata Ruang UB: Rencana Jalan Tembus Griya Shanta Dinilai Tak Berdasar dan Berpotensi Konflik

Produk Olahan Bahari Hasil UMKM Gresik Tembus Pasar China

Peringati Hari Santri, Ponpes Al Fatich Surabaya Teguhkan Peran Santri Jaga Peradaban Dunia

Yan Vellia Didi Kempot Guncang Jamnas Baderhoods II di Selo Boyolali

BERITA LAINNYA

Band MANIPOL Bicara Soal Kerasnya Kehidupan di Lagu “Hukum Alam”

Bandung Pecah! Ribuan Warga Padati Aice Got You! Panggung Crispymu!

Disparbud Kota Bekasi dan Institut STIAMI Perkuat SDM Majukan Pariwisata dan Industri Hiburan

Yan Vellia Didi Kempot Guncang Jamnas Baderhoods II di Selo Boyolali

Utang dan Keuangan Negara: Kunci Stabilitas dan Pertumbuhan

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d