JAVASATU.COM-MALANG- Langkah tim sepak bola putra Kota Malang di ajang Porprov Jatim IX 2025 terhenti secara dramatis. Bermain di Stadion Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM), Selasa (25/6/2025), tim tuan rumah harus mengakui keunggulan Kota Kediri lewat adu penalti dengan skor tipis 8-9.

Laga 16 besar ini berlangsung ketat. Kota Kediri sempat mengejutkan publik tuan rumah dengan gol cepat pada menit ke-5. Tendangan bebas dari jarak 20 meter meluncur mulus ke gawang Kota Malang, membawa Kota Kediri unggul 1-0.
Kota Malang merespons dengan tekanan bertubi-tubi sepanjang pertandingan. Namun, berbagai peluang emas justru gagal dimaksimalkan di depan gawang lawan.
Gol penyama baru tercipta di babak kedua. Melalui sepakan keras pemain nomor 16, tuan rumah menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Skor imbang bertahan hingga waktu normal berakhir, memaksa laga dilanjutkan ke babak adu penalti.
Drama terjadi di titik 12 pas. Dari 10 algojo, dua penendang Kota Malang gagal menjalankan tugasnya. Sebaliknya, para penendang Kota Kediri tampil tenang dan memastikan kemenangan 8-9.
Pelatih Kota Malang, Bambang Pujo, mengakui anak asuhnya tampil dominan namun kurang tenang di momen krusial.
“Kami punya banyak peluang, tapi adu penalti adalah soal mental. Ini jadi pelajaran penting,” ujarnya.
Sementara itu, Pelatih Kota Kediri Wimba Sutan menyebut kemenangan ini sebagai hasil kerja keras tim.
“Kami datang sebagai underdog, tapi kerja keras dan disiplin jadi kunci kemenangan,” tegasnya.
Dengan hasil ini, Kota Kediri melaju ke babak 8 besar. Sedangkan Kota Malang harus tersingkir lebih awal di rumah sendiri. (Dop/Saf)