email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 18 Agustus 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

MWC NU Lowokwaru Ziarah Makam Kiai NU di Hari Pahlawan

by Yondi Ari
13 November 2023
ADVERTISEMENT

JAVASATU.COM-MALANG- Bertepatan hari Pahlawan Nasional, MWC NU Lowokwaru PCNU kota Malang napak tilas perjuangan melalui ziarah makam ulama NU yang juga pahlawan nasional pada Minggu (12/11/2023) di kabupaten Jombang.

(Foto: Istimewa)

Diantara pahlawan tersebut ialah Kiai Hasyim Asy’ari pengagas resolusi jihad saat agresi belanda tahun 1945 serta kiai Wahab Chasbullah yang merupakan inisiator didirikannya Nahdlatul Ulama pada 1926.

Giat yang diikuti 48 peserta itu, juga berkesempatan untuk mendalami kisah perjuangan para tokoh tersebut kepada para dzurriyah atau keturunannya. Seperti halnya Gus Wafi yang merupakan dzuriyah dari kiai Chasbullah. Ia menceritakan secara detil bagaimana kiai Wahab Chasbullah berjuang dalam menegakkan agama Islam saat itu.

KONTEN PROMOSI

“Selain kita kenal karena menginisiasi terbentuknya NU, Kiai wahab termasuk tokoh yang mempelopori adanya modernisasi pendidikan pesantren di tahun 1912 awal,” tuturnya.

Menurutnya, kiai Wahab dulu yang pertama menciptakan adanya kelas berjenjang pada pendidikan diniyah. Selain itu, ia juga menginisasi adanya pembelajaran matematika yang dianggap tabu di pondok pesantren. Padahal di tahun yang sama, para kiai pondok pesantren hanya mengajarkan melalui lisan saja layaknya pengajian umum, tanpa ada kurikulum.

“Karena beliau berkeliling mencari ilmu hingga arab saudi, mungkin itu yang membuat warna pendidikan pesantren berbeda dengan lainnya,” ucapnya.

Sementara itu, lanjutnya, kiai Wahab juga yang menginisiasi adanya komite hijaz untuk melobi Raja Saud agar monumen dan makan nabi tidak digusur. Apalagi saat itu, paham islam non aswaja berkembang di Indonesia.

BacaJuga :

HUT ke-80 RI, Wali Kota Malang: Kemerdekaan Harus Bebas dari Ketidakadilan dan Kebodohan

Ribuan Warga Binaan di Malang Dapat Remisi HUT ke-80 RI, 23 Langsung Bebas

“Kiai wahab juga mempunyai pemikiran geo politik internasional. Setelah kerajaan turki utsmani runtuh banyak golongan bermunculan salah satunya adalah wahabi yang ingin membongkar makam nabi. Atas kecerdasan beliau, mengajak para ulama jawa saat itu untuk membentuk satu organisasi yang berfungsi membendung aliran semacam itu, organisasi itu kemudian kita kenal Nahdlatul Ulama,” terang ketua Yayasan Bahrul Ulum, Tambak Beras tersebut.

Pada kesempatan itu, Rombongan peziarah juga diajak silaturahmi ke Mbah Bolong yang merupakan Rois Syuriah MWC NU Diwek. Di akhir, peziarah juga mengunjungi makam Kiai Bisri Syansuri yang merupakan salah satu dari tiga pendiri NU.

Sebagai informasi, ziarah Muasis NU ini juga merupakan rangkaian Hari Santri Nasional MWC NU Lowokwaru. Setelah sebelumnya, pihaknya mengadakan Apel Santri, Gowes santri, futsal bersarung dan puncaknya adalah ziarah muasis Jombang. (Dop/Nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Kecamatan LowokwaruMWCNU LowokwaruNahdlatul Ulama

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Santri Khoirunnas Gresik Berbagi Bahagia kepada Veteran di HUT ke-80 RI

Gang Mangkatan Gresik Tanamkan Cinta Tanah Air Sejak Usia Dini

ADVERTISEMENT

Perguruan Muhammadiyah Giri Rayakan HUT ke-80 RI dengan Upacara dan Pentas Seni

HUT ke-80 RI, Wali Kota Malang: Kemerdekaan Harus Bebas dari Ketidakadilan dan Kebodohan

Ribuan Warga Binaan di Malang Dapat Remisi HUT ke-80 RI, 23 Langsung Bebas

Prev Next

POPULER HARI INI

Publik Nilai Tepat, Irjen Pol Suyudi Ario Seto Dipromosikan Jadi Komjen dan Kepala BNN

Komunitas SEGO TEAM Kibarkan Merah Putih di Pertapaan Indrokilo Jabung Malang

Paskibraka Nganjuk, Ananda Adara Bangga Jadi Pembawa Baki di Upacara HUT ke-80 RI

Gang Mangkatan Gresik Tanamkan Cinta Tanah Air Sejak Usia Dini

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

BERITA LAINNYA

Publik Nilai Tepat, Irjen Pol Suyudi Ario Seto Dipromosikan Jadi Komjen dan Kepala BNN

Paskibraka Nganjuk, Ananda Adara Bangga Jadi Pembawa Baki di Upacara HUT ke-80 RI

OPINI: Refleksi HUT ke-80 RI, Sehat Mental Wujud Merdeka yang Sesungguhnya

Upacara HUT ke-80 RI di Kabupaten Malang, ASN Dapat Satyalancana dan CSR Truk Sampah

TNI Kawal Penuh Program Makan Bergizi Gratis untuk Anak Bangsa

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

SDN Tanah Kalikedinding I Surabaya Meriahkan HUT ke-80 RI dengan Lomba Tradisional

Edukator Keris Bersertifikat Nasional, Siap Kenalkan Warisan Budaya ke Generasi Z

MPD Jalin Kolaborasi dengan Bakorwil III Jatim Dorong UMKM dan Budaya di Malang

Publik Nilai Tepat, Irjen Pol Suyudi Ario Seto Dipromosikan Jadi Komjen dan Kepala BNN

KONTEN PROMOSI
  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved