JAVASATU.COM-GRESIK- Melayani dengan hati, melayani dengan cinta. Bukan hanya jargon semata, kata-kata tersebut terus berusaha dinternalisasikan dalam tiap pelayanan masyarakat di Kabupaten Gresik. Hal ini sesuai dengan tema HUT ke-49 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik dan HUT ke-536 Gresik, yakni “kolaborasi dalam pelayanan untuk Gresik baru lebih maju”.
Kata ‘pelayanan’, yang menjadi kata kunci dalam tema tersebut menggambarkan besarnya perhatian Pemerintah Kabupaten Gresik. Upaya-upaya peningkatan kualitas pelayanan terus dilakukan, termasuk pelayanan di bidang dasar yakni bidang kesehatan. Salah satu upaya yang tengah Pemkab Gresik adalah, dengan mengunjungi tiap Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)/Puskesmas di tiap kecamatan di Kabupaten Gresik.
Kali ini, giliran Puskesmas di Kecamatan Kedamean yang mendapat kesempatan bertatap muka dan berdialog dengan Wakil Bupati (Wabup) Gresik Aminatun Habibah, Selasa (7/3/2023). Memiliki dua puskesmas (Puskesmas Kedamean dan Puskesmas Slempit), Kecamatan Kedamean tercatat mengalami peningkatan pengguna Universal Health Coverage (UHC) rata-rata sebanyak 4,6 ribu pengguna.
“Melayani dengan hati ini berarti kita melayani dengan sepenuh hati. Ini kaitannya dengan kesadaran panjenengan semua sejak awal yang memilih untuk terjun di bidang kemanusiaan. Perlu disadari juga bahwa di bidang kesehatan, masyarakat yang panjenengan hadapi ini adalah orang-orang yang sedang sakit. Orang yang sedang sakit itu susah tersenyum,” ungkap Wabup.
Wabup menegaskan, bahwa jangan sampai lagi terdengar adanya pelayanan yang kurang prima di puskesmas Kabupaten Gresik. Ini karena kesehatan merupakan salah satu layanan dasar yang diperlukan bagi semua masyarakat.
“Maka dari itu, mari kita semua berdiskusi bersama. Panjenengan sampaikan apa saja keruwetan yang dihadapi. Kemudian bersama-sama kita urai keruwetan itu supaya tidak jadi ruwet,” tegasnya.
Inovasi-inovasi yang sudah dilakukan kedua puskesmas juga tidak luput dari apresiasi. Utamanya layanan hipnoterapi yang merupakan satu-satunya di antara puskesmas Kabupaten Gresik. Harapannya, inovasi-inovasi ini bisa terus dilakukan dan tidak hanya sebatas seremoni belaka.
Terakhir, Wabup menyampaikan komitmennya bahwa program UHC ini masih akan terus dilakukan perbaikan dari waktu ke waktu. Selain itu, jangkauannya juga akan diperluas di kabupaten/ kota tetangga. Harapannya, tentu saja adalah untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan secara mudah dan prima.
Kegiatan yang dikemas dengan nama pemantapan program UHC dan peningkatan mutu kualitas pelayanan dasar FTKP ini dihadiri banyak tokoh. Tampak hadir Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik dr. Mukhibatul Khusnah, Kepala Puskesmas Slempit dr. Yufidah, Kepala Puskesmas Kedamean Eko Hariyanto, Camat Kedamean Sukardi beserta jajaran Muspika Kedamean. (Bas/Arf)