JAVASATU-LAMONGAN- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan siap menyambut Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) yang bakal diterapkan mulai tahun 2023.

Menyikapi itu, Lamongan mulai mengenalkan Sistim Informasi Kearsipan Dinamis (SIKD) ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Lamongan.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan, Farah Damayanti, menjelaskan, aplikasi Srikandi tidak jauh beda dengan SIKD hanya jangkauan Srikandi lebih luas yaitu secara nasional.
“Kami sudah memperkenalkan ke OPD-OPD terkait dengan SIKD ini sejak tahun kemarin, dan sampai saat ini yang sudah aktif (jalan) untuk SIKD ada beberapa antara lain, Kecamatan Ngimbang, Kecamatan Kembangbahu dan Dinas PPPA,” terang Farah seperti dikutip dari lamongankab.go.id, Sabtu (22/1/2022).
Farah menambahkan, aplikasi SIKD cara kerjanya sama persis dengan pengelolaan arsip secara manual, yaitu bagaimana mengagendakan arsip masuk dan arsip keluar. Hanya ada kemudahan yang ditawarkan adalah berbasis online, sehingga pejabat lebih mudah melakukan disposisi surat di manapun dia berada.
“Aplikasi ini bisa dibuka via gadget sehingga lebih praktis, selain itu dalam SIKD, surat yang diterima sudah mem-berkas karena secara otomatis akan disimpan sesuai dengan kode klasifikasi persuratan yang ada,” jelas Farah. (Bam/Saf)