JAVASATU.COM- Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) mencatat prestasi gemilang dengan mengambil sumpah 20 dokter gigi baru pada Rabu (25/09/2024).
Dari jumlah tersebut, enam lulusan meraih predikat Dengan Pujian dan 14 lulusan memperoleh predikat Sangat Memuaskan dalam Ujian Kompetensi Mahasiswa Profesi Kedokteran Gigi periode 3.
Plt. Rektor Universitas Moestopo, Dr. F.X. Sugiyanto, S.E., M.M, menyampaikan bahwa momen ini sangat berarti, mengingat FKG UPDM (B) telah meluluskan 4.820 dokter gigi yang berkontribusi signifikan dalam memenuhi kebutuhan layanan kesehatan gigi di Indonesia.
Namun, ia juga menyoroti tantangan distribusi dokter gigi yang belum merata di Indonesia.
“Saat ini, terdapat sekitar satu dokter gigi untuk 6.429 orang, jauh dari standar yang direkomendasikan WHO, yaitu satu dokter gigi untuk 2.000 penduduk,” ujarnya.
Sebagai langkah mengatasi masalah ini, pemerintah mewajibkan dokter gigi baru untuk menjalankan pengabdian dan pemantapan profesi di rumah sakit dan puskesmas selama enam bulan, dengan harapan dapat meningkatkan akses layanan kesehatan gigi di daerah kurang terlayani.
Dekan FKG Universitas Moestopo, Dr. Drg. Tjokro Prasetyadi, Sp.Ort, menambahkan bahwa perkembangan teknologi, seperti kecerdasan buatan (AI) dan teledentistry, juga perlu diperhatikan.
“Teknologi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga membuka peluang inovasi bagi para profesional,” jelasnya.
Para dokter gigi baru diharapkan untuk berperan aktif dalam mewujudkan cita-cita bangsa sesuai nilai-nilai Pancasila, dengan tetap menjaga etika, meningkatkan kompetensi, dan menjalin komunikasi yang baik dengan rekan sejawat.
“Tantangan pemerataan dokter gigi harus dilihat sebagai peluang untuk terus maju dalam memenuhi harapan masyarakat terhadap layanan kesehatan gigi,” tutup Dr. Tjokro. (Nuh)