JAVASATU.COM- SMP YPI Darussalam 1 Cerme, Kabupaten Gresik, menggelar Rapat Kerja (Raker) Tahun Pelajaran 2025/2026 selama dua hari, Jumat–Sabtu (11–12 Juli 2025).

Kegiatan ini berlangsung di Aula KH Ghufron Thohir dan menjadi momen penting dalam merumuskan strategi sekolah menuju pendidikan yang berdaya saing global.
Mengusung tema “Peningkatan Kompetensi Guru dan Karyawan untuk Mewujudkan Sekolah yang Beradab, Berkemajuan, dan Berdaya Saing Global”, raker diikuti seluruh guru dan tenaga kependidikan.
Acara dibuka Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Akhmad Khusaini, S.Pd., dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Yalal Wathon, dan Mars sekolah.

Kepala SMP YPI Darussalam 1 Cerme, Harianto, M.Pd., menegaskan pentingnya evaluasi dan penyusunan strategi baru untuk menjawab tantangan dunia pendidikan.
“Raker ini bukan sekadar rutinitas. Ini momentum untuk mengevaluasi capaian sekolah dan menyusun langkah strategis agar bisa terus berkembang,” tegas Harianto, Minggu (13/7/2025).
Hari kedua diisi dengan Workshop Pendidikan bertajuk “Peningkatan Kompetensi dalam Transformasi Pembelajaran” bersama Dr. M. Ibrahim Suyuthi, M.Pd., pengawas Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik.
Materi workshop meliputi pengenalan kecerdasan buatan (AI), koding, pendekatan sistem, hingga deep learning.
Harianto menyebut kegiatan ini sebagai bentuk ikhtiar sekolah untuk mencetak pendidik yang adaptif dan inovatif.
“Pendidikan itu dinamis. Guru harus siap berubah dan terus belajar. Melalui workshop ini, kita harap guru mampu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, kontekstual, dan bermakna,” ujar Harianto, Minggu (13/7/2025).

Ketua Yayasan Pendidikan Islam Darussalam Cerme, Drs. H. Saiful Kirom, M.M., turut hadir dan menyampaikan apresiasinya.
“Raker ini bukan hanya rutinitas, tapi forum strategis untuk merancang masa depan sekolah. Saya bangga dengan dedikasi guru dan karyawan selama ini,” ungkapnya.
Workshop juga diisi praktik penyusunan perangkat ajar dan diskusi interaktif.
Para guru tampak antusias dan mengaku mendapat banyak wawasan baru, terutama terkait penerapan teknologi dalam pembelajaran.
“Workshop ini membuka wawasan saya soal pentingnya kreativitas. Tidak cukup hanya teori, siswa juga butuh pendekatan yang memotivasi,” ujar salah satu guru peserta.

Refleksi positif dari para peserta menjadi energi baru bagi SMP YPI Darussalam 1 Cerme untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan demi mencetak generasi unggul dan berakhlak mulia. (Bas/Nuh)