JAVASATU.COM-JAKARTA- Sebanyak 135 musisi Indonesia mengungkapkan empati kepada 135 korban tragedi Kanjuruhan melalui sebuah konser musik bertajuk ‘Konser Merajut Cinta, Empati Kanjuruhan’, Minggu (12/2/2023) bertempat di DSS Sound Indonesia, Villa Pratama, Jalan Pesanggrahan I No.1-3 Petukangan Selatan, Jakarta Selatan.
135 musisi itu diantaranya, Toto Tewel, Edi Kemput, Jelly Tobing, Grass Rock, Elpamas dan Anto Baret. Dan sederet musisi Indonesia lainnya.
“Konser ini menunjukkan rasa empati kita kepada para korban tragedi Kanjuruhan,” kata Anto Baret, Minggu (12/2/2023).
Musisi asal Malang Jawa Timur ini juga berharap tragedi Kanjuruhan diusut tuntas.
“Yang intinya hukum harus berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Hukum harus berjalan adil. Dan usut tuntas,” jelasnya.
Lebih jauh Anto Baret mengungkapkan, saat ini kasus tragedi Kanjuruhan sudah disidang di Surabaya.
“Yang disidang di Surabaya itu laporan model A. Laporan model A itu, laporan Kepolisian ke Kejaksaan yang sekarang lagi sidang di Surabaya. Dan pasalnya adalah 359 yaitu kelalaian. Mungkin tuntutan maksimal cuma 5 tahun, dari 135 nyawa melayang dan cacat permanen, belum yang terluka. Dan ada laporan model B. Laporan model B itu, laporan kita kepada Kepolisian yang sampai saat ini belum ditindaklanjuti,” beber Anto Baret di awal konser.
Sebagai tambahan informasi, selain diisi sederet musisi ternama di Indonesia, konser juga dihadiri para Aremania yang ada di Jakarta.
Konser juga disiarkan langsung secara streaming melalui channel YouTube DSS. Dan di gelar mulai pukul 13.00 WIB. (Tor/Arf)