JAVASATU.COM-SURABAYA- Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa meminta kepada seluruh calon jemaah haji di Jatim minimal sudah melakukan vaksinasi dosis dua.
![](https://javasatu.com/wp-content/uploads/2022/05/wp-1652367704644-700x467.jpg)
Dalam keterangannya resminya, Gubernur Khofifah menyampaikan bahwa tahun 2022 kuota Calon Jemaah Haji asal Jatim sekitar 16.800 orang. Syarat utama jemaah haji harus sudah vaksinasi minimal dosis dua.
Gubernur juga meminta kepada Kanwil Kemenag Jatim untuk segera melakukan pendataan Jemaah Calon Haji dan segera dilakukan vaksinasi hingga dosis dua. Vaksinasi ini menjadi kewenangan Pemprov Jatim. “Stok vaksin kami sangat mencukupi,” katanya.
“Karena di samping hasil tes PCR, vaksin menjadi syarat mutlak bagi jamaah untuk melakukan perjalanan ibadah haji ke Tanah Suci,” terang Gubernur saat menerima audiensi Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama RI, Hilman Latief di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (11/5/202).
Sementara itu, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latief mengemukakan, nama calon jemaah haji yang berangkat tahun ini telah melewati proses verifikasi yang dilakukan pemerintah.
“Saya sudah terbitkan Keputusan Dirjen PHU terkait itu. Daftar nama tersebut sudah diumumkan dan dikirimkan ke Kanwil Kemenag Provinsi Seluruh Indonesia untuk segera ditindaklanjuti,” kata Hilman.
Hilman menerangkan, verifikasi diperlukan untuk memastikan seluruh jemaah yang berangkat memenuhi persyaratan, seperti calon jemaah berusia paling tinggi 65 tahun per tanggal 30 Juni 2022 hingga sudah menerima vaksinasi Covid-19.
Perlu diketahui, Pemerintah Arab Saudi menetapkan bahwa Jemaah Haji Indonesia yang akan berangkat ke Tanah suci harus mengantongi hasil tes PCR negative Covid-19.
Tes PCR untuk jemaah yang akan berangkat ke Tanah suci dilakukan 72 jam sebelum keberangkatan jemaah haji ke Arab Saudi.
Adapun ketentuan vaksinasi Jemaah Haji tahun 2022 yaitu sudah divaksin Covid- 19 minimal dosis dua.
Pada tanggal 4 Juni 2022 jemaah haji sudah mulai diterbangkan ke Tanah Suci. Dan sudah mengantongi hasil Tes PCR negative Covid-19. (Sir/Saf)