JAVASATU.COM-GRESIK- Polres Gresik melakukan kegiatan sosialisasi penerimaan anggota Polri di beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Gresik. Kegiatan ini bertujuan memberikan informasi yang jelas dan akurat terkait proses pendaftaran dan persyaratan menjadi anggota Polri.

Kabag SDM Polres Gresik, Kompol Dedik Winardi, menjadi narasumber dalam acara tersebut. Ia menjelaskan secara rinci mengenai cara pendaftaran Polri melalui jalur Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara, dan Tamtama.
Kompol Dedik Winardi juga menyoroti beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan oleh calon siswa, termasuk ijazah SMA/SMK sederajat, kesehatan jasmani dan rohani, bebas narkoba, dan tanpa catatan kriminal.
“Tinggi badan minimal 165 cm untuk pria dan 160 cm untuk wanita, serta memenuhi persyaratan kesehatan dan fisik lainnya,” tambahnya. Proses seleksi mencakup tes administrasi, tes kesehatan, tes jasmani, tes psikologi, dan tes akademik.
Pendaftaran Polri tahun 2023 dibuka untuk tiga jalur, yaitu Akpol, Bintara Polri, dan Tamtama Polri. Calon anggota dapat mendaftar secara online melalui website https://penerimaan.polri.go.id/, atau secara offline di Polres Gresik dan Polsek Jajaran.
Kompol Dedik Winardi menegaskan bahwa pendaftaran dan seleksi Polri tidak dikenakan biaya apapun. Ia juga memperingatkan para siswa agar tidak mudah percaya pada calo atau pihak yang menjanjikan bantuan kelulusan dalam proses seleksi.
Kapolres Gresik, AKBP Adhitya Panji Anom, berharap kegiatan sosialisasi ini memberikan informasi yang jelas dan akurat kepada calon siswa anggota Polri.
“Semoga adik-adik semua dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti proses seleksi,” ungkap Kapolres Gresik. (Bas/Arf)