email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 23 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Konser Anto Baret di Malang Pecah! Kritik Sosial Teriak di Tengah Ribuan Penonton

by Redaksi Javasatu
27 Juli 2025

JAVASATU.COM– Suara perlawanan berteriak lantang dari atas panggung Gedung Kesenian Gajayana, Kota Malang, Sabtu malam (26/7/2025). Konser bertajuk Sambang Sambung yang digelar Anto Baret bukan sekadar pertunjukan musik, ini adalah panggung kritik sosial yang meledak bersama ribuan penonton.

Ribuan pasang mata larut dalam kritik sosial lewat lagu yang bawakan Anto Baret di konser sambang sambung. (Foto: Javasatu.com)

Lewat peluncuran album terbarunya Sketsa Jalanan, Anto Baret membuktikan bahwa musik jalanan bukan lagi milik trotoar semata, tapi telah menjelma menjadi senjata tajam melawan ketidakadilan dan pembungkaman.

“Ini bukan sekadar konser, ini adalah perlawanan budaya. Suara dari jalanan tidak akan diam lagi,” tegas Yoga dari BM Production, promotor konser sekaligus kolaborator dari Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ).

Dengan sembilan lagu bertema solidaritas, kemiskinan struktural, dan kecintaan pada tanah air, Anto tampil menghentak panggung bersama sederet musisi nasional seperti Toto Tewel, Tege Dreads, Mike dan Bob Marjinal, serta Yose Kristian.

ADVERTISEMENT

Lagu-lagu seperti Ayah Ibu, Lelaki Malam, Arwah, dan Sketsa Jalanan meraung keras, menggugah kesadaran publik yang memenuhi kursi-kursi auditorium.

“Musik tetap menjadi senjata paling halus dan ampuh untuk melawan lupa,” tegas Yoga lagi.

Tak hanya Anto, dua band pembuka, Tali Jiwa Baladanesia dan Arca Tatasawara juga membawa energi perlawanan ke panggung. Lagu Nusantara dari Arca yang dibumbui unsur etnik, rock, dan aroma jaranan sukses memompa adrenalin penonton.

BacaJuga :

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

Mangkrak Setahun, Wisata Gantangan Malang Satu Titik Terancam Jadi Aset Mati Pemkot

Sementara Tali Jiwa dengan balada jalanan khasnya membakar semangat hadirin lewat narasi-narasi kejujuran sosial.

Konser menjadi semakin emosional ketika istri Anto Baret naik ke panggung dengan kue ulang tahun, disambut gemuruh penonton.

Komunitas Gimbal Alas menambahkan kejutan dengan memberikan potret eksklusif Anto dan sang istri, memperkuat aura kehangatan malam yang penuh makna itu.

Anto S. Trisno, atau lebih dikenal sebagai Anto Baret, bukan nama asing dalam peta musik jalanan. Julukan “Baret” sendiri disematkan oleh Iwan Fals sebagai bentuk penghormatan atas konsistensinya menyuarakan keresahan wong cilik selama puluhan tahun.

Seakan, sabtu malam, bukan hanya konser biasa. Dinding-dinding ketidakpedulian pun ikut retak. Dan suara jalanan, akhirnya berteriak di ruang yang selama ini terlalu rapi untuk mendengar. (arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Anto BaretKelompok Penyanyi JalananKPJ

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Hari Santri 2025, Khofifah Tegaskan Santri Harus Melek STEM dan Siap Bersaing Global

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

ADVERTISEMENT

Mangkrak Setahun, Wisata Gantangan Malang Satu Titik Terancam Jadi Aset Mati Pemkot

Publik Yakin BGN Makin Fokus Perbaiki Kualitas Program Makan Bergizi Gratis

Wali Kota Batu Ajak Santri Kawal Kemerdekaan dan Bangun Peradaban Dunia

Prev Next

POPULER HARI INI

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Peranan Santri dalam Janji Sumpah Pemuda

Kicaumania Kota Malang Desak Pemkot Buka Kembali Wisata Gantangan Malang Satu Titik

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

BERITA LAINNYA

Publik Yakin BGN Makin Fokus Perbaiki Kualitas Program Makan Bergizi Gratis

Sinergi BPJS Kesehatan dan PPAD Perkuat Literasi JKN bagi Purnawirawan TNI AD

Disnaker Kabupaten Pasuruan Hadirkan Pelatihan Kerja Hingga Pelosok Desa

Pengamat Puji Terobosan Korlantas Polri: Bukti Nyata Transformasi Pelayanan Publik Era Prabowo

Pengamat Nilai Setahun Pemerintahan Prabowo: Program SR, Kopdeskel dan MBG Berdampak Nyata untuk Rakyat

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Peranan Santri dalam Janji Sumpah Pemuda

Fatayat NU Dukun Meriahkan Hari Santri Nasional 2025 dengan Senam dan Jalan Santai

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d