email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 25 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Obrolan Hati Pena ke-79: Pajak Penulis, Nestapa Literasi Kita, Yuk Ikuti Diskusinya

by Redaksi Javasatu
9 Maret 2023

JAVASATU.COM-MALANG- Menjadi agenda rutin dari perkumpulan penulis di Indonesia Satupena dengan menggelar diskusi melalui ‘Obrolan Hati Pena’. Dan pada Kamis (9/3/2023), menjadi episode ke-79 dengan mengambil tema ‘Pajak Penulis, Nestapa Literasi Kita’.

(Foto: Satupena for Javasatu.com)

Acara disiarkan melalui Livestreaming Youtube Channel: Hati Pena TV. Facebook Channel: Perkumpulan Penulis Indonesia-Satupena pukul 19.00-21.00 WIB menghadirkan seorang narasumber Dr. Nasir Tamara, MA, M.Sc, Ketua Umum Satupena 2017-2021. Acara dikawal oleh host Swary Utami Dewi bersama Elza Peldi Taher. Bisa diikuti melalui link zoom: s.id/hatipena79.

“Benarkah profesi penulis di anaktirikan di Indonesia?. Seakan tidak pernah diperhatikan oleh pemerintah padahal peranan penulis amat penting dalam sejarah peradaban manusia.” tulis Perkumpulan Penulis Satupena yang didapat Javasatu.com melalui Koordinator Satupena Jawa Timur, Akah Taufan Aminudin, Kamis (9/3/2023) pagi.

Diterangkan, menjadi penulis di Indonesia merupakan profesi yang tidak dapat dikatakan ringan. Salah satu alasannya adalah karena pajak penulis yang sejak beberapa tahun belakangan sempat menjadi perbincangan.

“Tentu saja, pajak penulis tidak ubahnya akan masuk pada pajak penghasilan orang pribadi yang memiliki ketentuan jelas. Namun demikian yang menjadi permasalahan adalah bahwa pendapatan yang diperoleh penulis, dalam hal ini royalti, dianggap sebagai pendapatan pasif. Mungkin jika ini dilihat dari profesi lain akan masuk akal. Namun dalam perhitungan, royalti untuk penulis adalah pendapatan utama yang diperoleh dari penjualan karyanya oleh distributor dan penerbit,” urainya.

Selain itu, juga dijelaskan, komputer Artificial Intelligence (AI) sudah mampu menulis subyek apapun dengan sangat cepat. AI dapat menggantikan peran penulis. Maka lengkaplah nestapa literasi Indonesia.

Bagaimana para penulis harus menyikapi hal itu? Lantas, bagaimana dinamika pajak penulis? Bagaimana negara membantu profesi yang sangat penting ini?. (Arf)

BacaJuga :

12 Koperasi Merah Putih di Surabaya Terapkan Sistem Konsinyasi untuk Distribusi Pangan

Seniman Muda Surabaya Ariel Ramadhan Pameran Tunggal ke-7 “Lautan Bercerita”

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Akaha Taufan AminudinObrolan Hati PenaSatupenaSatupena Jawa Timur
ADVERTISEMENT

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Proyek Rehabilitasi RSUD Kanjuruhan Molor, Kontraktor Terancam Denda hingga Pencabutan SPMK

Antisipasi Gangguan Kamtib Nataru, Lapas Malang Razia Gabungan TNI–Polri

Polisi Temukan Enam Jip Wisata Bromo Tanpa Ramp Check dan Asuransi

Libur Nataru, Wisata Religi Sunan Gresik dan Giri Diserbu Peziarah

Natal 2025, 54 Warga Binaan Lapas Malang Terima Remisi Khusus

Polres Malang Gandeng Perhutani Tanam Ribuan Pohon di Donomulyo

Semarak Penutupan MSC7 Tahun 2025 MI Alkarimi Gresik Gelar Api Unggun dan Pensi Pramuka

Polres Malang Amankan Misa Malam Natal di 347 Gereja

Panglima TNI Resmikan Gedung Jenderal Soedirman Paspampres di Jakarta

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

Prev Next

POPULER HARI INI

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Pemkot Malang Rayakan Tahun Baru 2026 Sederhana, Tanpa Kembang Api

Penusukan di Gondanglegi Malang Buka Dua Kasus: Pembunuhan dan Narkoba

PC Pergunu Kabupaten Malang Dilantik, Dorong Profesionalisme Guru NU

BERITA LAINNYA

Panglima TNI Resmikan Gedung Jenderal Soedirman Paspampres di Jakarta

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

12 Koperasi Merah Putih di Surabaya Terapkan Sistem Konsinyasi untuk Distribusi Pangan

OPINI: Manajemen Utang dan Keuangan Negara, Antara Risiko dan Instrumen Pembangunan

Brand Chocochips Tumbuh Bersama Shopee, Perluas Pasar hingga Asia Tenggara

Dandim Blora Tekankan Kesiapan Lahan Demi Percepatan Pembangunan KDKMP

TNI Blora Siaga 24 Jam Amankan Nataru dan Antisipasi Bencana Alam

OPINI: Sound Horeg, Ekspresi Budaya atau Masalah Sosial?

Lanud Sultan Hasanuddin Tutup 2025 dengan Minggu Militer

Kreator TikTok Bongkar Misteri Visual Gelap “Niscaya Nirkala” Cita Rahayu

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Lomba Tari di Kepanjen Kidul Blitar Ricuh, Diduga Tak Berizin, Panitia Diadukan ke Polisi

Tudingan ke Kepala BNN Komjen Suyudi Dinilai Fitnah dan Tak Berdasar

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

Nala Fest 2025 Digelar di Batu, Kolaborasi Ladon Entertainment dan Lanal Malang

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved