JAVASATU.COM-KEDIRI- Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memberi bantuan kepada lansia berusia 70 tahun bernama Sutrimo yang setiap hari berjualan mainan balon karakter. Diketahui, Mbah Trimo begitu kerap disapa, tinggal di tepi sungai Dusun Tulungrejo, RT 011/002, Desa Sukoanyar, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.
Mas Dhito begitu Bupati Kediri akrab disapa, menyalurkan bantuan bersama pihak Kementerian Sosial dan Dinas Sosial Kabupaten Kediri.
“Hari ini kita datang untuk menyalurkan bantuan kepada Mbah Trimo” kata Mas Dhito seperti diberitakan Kedirikab.go.id.
Di laman itu, bantuan yang diterima Mbah Trimo dari Kementerian Sosial berupa kursi roda baru untuk Dinda. Dinda berusia 12 tahun adalah cucu Mbah Trimo yang berkebutuhan khusus.
Selain kursi roda baru, Mbah trimo juga menerima bantuan sembako. Bahkan diberitakan Kedirikab.go.id, Mbah Trimo jika ingin beternak ditawari bantuan kambing. Kementerian Sosial juga berencana memberikan bantuan program rumah tidak layak huni (Rutilahu).
Hanya saja untuk program itu, karena Mbah Trimo menempati rumah di atas tanah milik desa, pemerintah masih harus mencarikan tanah di desa itu untuk Mbah Trimo. Sebab, syarat program itu tanah yang ditempati harus milik pribadi.
Sedang, Dinda rencananya akan dibawa ke Solo, Jawa Tengah untuk diterapi. Pun begitu, sebelum dibawa ke Solo, diperlukan izin dari keluarga terutama Mulyanto (39) ayah Dinda dan Mbah Trimo.
“Jenengan mboten sah khawatir (anda tidak usah khawatir) kalau Dinda di bawa ke Solo” ujar Mas Dhito.
Selain dari Kementerian Sosial, Mas Dhito juga memberikan bantuan modal usaha untuk Mbah Trimo dan juga tambahan sembako. Tak hanya itu, melihat semangat dan ketertarikan Mbah Trimo untuk berkebun, Mas Dhito menawari Mbah Trimo bekerja di perkebunan kopi.
“Kalau minat di perkebunan, kita nanam kopi di daerah Wilis untuk ekspor. Nanti kalau jenengan mau bisa kerja di sana” janji Mas Dhito.
Perlu diinformasikan, dikutip dari laman tersebut, bantuan yang diberikan dari Kementerian Sosial dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri itu sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada warganya. Mbah Trimo bersama putranya Mulyanto pun merupakan penerima bantuan PKH dan BPNT, termasuk bantuan jaminan kesehatan.
Sementara itu, Mbah Trimo mengaku sangat gembira lantaran mendapatkan bantuan. Bahkan dirinya tak menyangka bantuan diantarkan langsung oleh orang nomer satu di Kabupaten Kediri. Kepada Mas Dhito, Mbah Trimo pun mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian yang diberikan kepadanya dan keluarga.
“Matur suwun sanget (terima kasih banyak)” singkat Mbah Trimo. (Kur/Saf)