JAVASATU.COM- Aliansi Kehendak Rakyat (Akhera) meyakini target pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN) untuk menjangkau 82,9 juta penerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat tercapai pada akhir 2025. Keyakinan itu disampaikan oleh Riza Ahmad, pengurus Akhera asal Jawa Barat, yang menilai pelaksanaan program MBG menunjukkan progres pesat di seluruh Indonesia.

Menurut Riza, hingga 28 Oktober 2025 tercatat 13.347 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah beroperasi di berbagai wilayah, sementara jumlah penerima manfaat telah menembus 39,2 juta orang. Program ini mencakup anak usia PAUD, siswa SD hingga SMA, serta ibu hamil, menyusui, dan balita.
“Setiap hari jumlah penerima manfaat MBG terus bertambah. BGN meloloskan sekitar 200 SPPG baru per hari di berbagai wilayah Indonesia. Ini bukti nyata bahwa BGN terus bekerja keras untuk mencapai target 82,9 juta penerima manfaat di penghujung 2025,” ujar Riza, Rabu (29/10/2025).
Riza menegaskan, masyarakat akar rumput turut mendukung langkah pemerintah memperluas akses gizi merata bagi seluruh anak bangsa. Ia menilai semangat gotong royong antara pemerintah dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini.
“Kami optimistis target BGN akan terwujud. Masyarakat di bawah mendukung penuh. Jangan ada pihak yang mencoba merecoki dan menghambat upaya besar yang sedang dijalankan BGN,” tegasnya.
Selain itu, Riza juga menilai strategi BGN yang fokus memperluas layanan ke daerah terpencil sebagai langkah tepat. Menurutnya, percepatan pembangunan ribuan SPPG baru di pelosok akan memastikan seluruh warga, termasuk di wilayah 3T, dapat menikmati manfaat program gizi gratis ini.
“Langkah BGN memperluas jangkauan ke pelosok patut diapresiasi. Program ini bukan hanya soal gizi, tapi soal masa depan generasi Indonesia yang lebih sehat dan cerdas,” ujarnya. (saf)